detikTravel Community -
Siapa bilang kangguru hanya ada di Australia? Di Taman Nasional Wasur, Merauke, Anda juga bisa bertemu hewan berkantong lucu ini. Tapi harus sabar ya kalau ingin melihatnya langsung, karena bentuknya kecil dan geraknya cepat!
Menikmati senja di Merauke, tepatnya di Taman Nasional Wasur merupakan pengalaman yang istimewa bagi saya. Panas terik matahari juga sudah berkurang, berganti dengan warna senja sore yang begitu indah. Taman Nasional Wasur hanya ditempuh kurang lebih 2 jam dari pusat Kota Merauke.
Husni, Keken, dan saya, para pemenang Dream Destination Papua, sangat bersemangat memasuki sebuah area kandang sebuah binatang langka endemik Indonesia timur ini, kangguru pohon. Menerjang semak belukar yang ada, dan mengelilingi area kandang untuk mencari seekor satwa lucu ini.
"Coba cari saja di sekitar kandang, kemarin saya masih lihat ada yang berkeliaran di sekitar situ," ungkap salah satu pekerja di taman nasional ini yang sedang sibuk mencuci ikan hasil tangkapannya.
Husni paling bersemangat mencari hingga ujung kandang. Karena kondisi kandang yang penuh dengan semak belukar, hal ini membuat pencarian sangat susah. Saya pun memutuskan untuk berhenti mencarinya.
Menurut salah satu pekerja Taman Nasional Wasur, terakhir hanya ada dua kanguru pohon yang dikandangkan di sini. Waduh, kalau begitu susah dong untuk bisa bertemu hewan lucu yang satu ini.
Jadi wajar saja kalau sangat susah menemukan kanguru pohon ini. Rombongan kami pun dengan berat hati meninggalkan Taman Nasional Wasur tanpa bertegur sapa dengan si kangguru pohon. Semoga lain kali bisa bertemu!
Menikmati senja di Merauke, tepatnya di Taman Nasional Wasur merupakan pengalaman yang istimewa bagi saya. Panas terik matahari juga sudah berkurang, berganti dengan warna senja sore yang begitu indah. Taman Nasional Wasur hanya ditempuh kurang lebih 2 jam dari pusat Kota Merauke.
Husni, Keken, dan saya, para pemenang Dream Destination Papua, sangat bersemangat memasuki sebuah area kandang sebuah binatang langka endemik Indonesia timur ini, kangguru pohon. Menerjang semak belukar yang ada, dan mengelilingi area kandang untuk mencari seekor satwa lucu ini.
"Coba cari saja di sekitar kandang, kemarin saya masih lihat ada yang berkeliaran di sekitar situ," ungkap salah satu pekerja di taman nasional ini yang sedang sibuk mencuci ikan hasil tangkapannya.
Husni paling bersemangat mencari hingga ujung kandang. Karena kondisi kandang yang penuh dengan semak belukar, hal ini membuat pencarian sangat susah. Saya pun memutuskan untuk berhenti mencarinya.
Menurut salah satu pekerja Taman Nasional Wasur, terakhir hanya ada dua kanguru pohon yang dikandangkan di sini. Waduh, kalau begitu susah dong untuk bisa bertemu hewan lucu yang satu ini.
Jadi wajar saja kalau sangat susah menemukan kanguru pohon ini. Rombongan kami pun dengan berat hati meninggalkan Taman Nasional Wasur tanpa bertegur sapa dengan si kangguru pohon. Semoga lain kali bisa bertemu!

Artikel 