Radar Merauke menyajikan informasi terkini tentang berbagai peristiwa yang terjadi di kota Merauke dan wilayah Papua Selatan umumnya.
UPDATE!! Berita di Radar Merauke dapat dibaca langsung lewat Smartphone Android! Baca fiturnya DISINI atau Download aplikasinya disini : LINK Download Android RadarMeraukeCom.APK !!! Baca berita Via Opera Mini Atau Browser Handphone (Blackberry/Iphone/Symbian) : http://www.radarmerauke.com/?m=1 .

Wednesday, 24 October 2012

Utamakan Peserta Yang Tidak Berlatar Pendidikan

MERAUKE,-Kepala UPTD Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Merauke Toni Kasih Pratondo mengemukakan bahwa kegiatan yang terkait dengan program percontohan Pendidikan Anak Usia Dini Non Formal dan Informal (PAUDNI) berkarakter memang lebih mengutamakan kepada peserta dari tenaga pengajar di lingkup PAUD yang tidak memilki latar belakang atau kualifikasi pendidikan. 
Namun mereka-mereka ini meskipun hanya memiliki ijazah SMA/SMK tetapi sudah terpanggil untuk dapat mendidik anak-anak di PAUD. Beda halnya jika memang sudah memiliki kualifikasi pendidikan guru TK sehingga segala hal yang terkait dengan perangkat tentunya sudah dimiliki dan diketahui dengan jelas. Untuk itu pihak SKB berupaya memfasilitasi dengan mengadakan pelatihan, baik bagi peserta yang fokus di bidang tata boga maupun yang perhotelan. 
 
“Jadi mereka akan mendapatkan sertifikat karena di samping memiliki kualifikasi juga harus punya sertifikat,”ujarnya kepada ARAFURA News di SKB belum lama ini. 
Menurut Toni, jika hanya lulusan SMA maka para pengajar PAUD akan terkendala dalam proses belajar mengajar dan tentunya akan ketinggalan dari rekan-rekan mereka yang lain karena yang lain sudah tergolong lancar. Apalagi di lingkup PAUD akan dievaluasi oleh penilik seperti halnya untuk di lingkup SD, SMP, SMA dimana ada yang disebut dengan pengawas. 
 
Oleh sebab itu untuk menghindari kesulitan dari pengajar di PAUD maka perlu diberikan dasar-dasar pembuatan perangkat yang benar agar tidak ada masalah dalam mengajar. 
Ia menambahkan, kegiatan berlangsung selama tiga hari dan dilakukan pula observasi guna melihat sejumlah PAUD yang dinilai sudah berjalan baik. Antara lain ke PAUD Kalam Kudus dan Permata Hati karena kedua PAUD ini sudah mulai berkembang. 
 
Selain itu dinilai memiliki latar belakang pendidikan agama yang cukup kuat sehingga mampu membentuk karakter anak. Kegiatan ini merupakan program kegiatan percontohan untuk SKB bekerja sama dengan pihak PPAUD terkait dengan pengembangan model. Adapun jumlah peserta yang dilibatkan pada kegiatan kali ini sebanyak 30 PAUD karena jumlahnya memang sangat terbatas untuk mengikuti pelatihan ini. 
 
Khusus untuk tata boga dan perhotelan dikenal dengan istilah PKA yang menjadi bekal bagi anak-anak yang mengikuti wadah paket, terutama mereka yang pengangguran serta yang putus sekolah. Saat ini kegiatan memang masih fokus di wilayah Merauke namun ke depan diharapkan pengembangannya bisa meluas hingga ke kawasan distrik. 
 
Selama kegitan peserta PAUD dibimbing bagaimana membuat perangkat pembelajaran sebagai guru PAUD sehingga harus memahami dengan baik. Pasalnya, di lingkup PAUD anak-anak istilahnya tengah berada pada kategori usia emas sehingga jika gurunya tidak memiliki perangkat yang baik maka dikuatirkan akan mengajar asal-asalan saja. (iis)
Share on :
Silahkan berikan komentar melalui Facebook. Jangan lupa login dulu melalui akun facebook anda. Pembaca dapat mengirimkan komentar terkait artikel atau berita yang ditayangkan. Isi komentar bukan merupakan pandangan, pendapat ataupun kebijakan radarmerauke.com dan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Ditulis Oleh : ~ Portal Berita Merauke

Artikel Utamakan Peserta Yang Tidak Berlatar Pendidikan ini diposting oleh Portal Berita Merauke pada hari Wednesday, 24 October 2012. Radar Merauke menyajikan informasi terkini tentang berbagai peristiwa yang terjadi di kota Merauke dan wilayah Papua Selatan umumnya. Kritik dan saran dapat anda sampaikan melalui kotak komentar. Copyright berita dalam site ini milik pemilik berita: Kompas, Cenderawasihpos, Tabloid Jubi, Jaringan Pasificpost, Infopublik, Jaringan JPNN dll. Radar Merauke adalah web personal yang merangkum berita dari berbagai media.
 
© Copyright RadarMerauke.com | Portal Berita Merauke @Since 2008 - 2013 - Some rights reserved | Powered by Blogger.com.
Template Design by Owner Template | Published by Owner Template and Owner
WWW.RADARMERAUKE.COM - PORTAL BERITA MERAUKE
( www.radarmerauke.me | www.radarmerauke.asia | Email : radarmerauke@gmail.com | radarmerauke@yahoo.com )

Radar Merauke menyajikan informasi terkini tentang berbagai peristiwa yang terjadi di kota Merauke dan wilayah Papua Selatan umumnya. Copyright berita dalam site ini milik pemilik berita: Kompas, Bintang Papua, Cenderawasihpos, Tabloid Jubi, Jaringan Pasificpost, Infopublik, suluhpapua, Jaringan JPNN dll. Radar Merauke adalah web personal yang merangkum berita dari berbagai media.