Dok.Timlo.net/ Achmad Khalik
Iwanouz mejeng di mall, Jumat (19/10) malam.
Solo — Musisi asal Merauke, Iwanouz memainkan instrumen musik tradisional khas Lampung, Cetik dengan modern keyboard di Solo Grand Mall, Jumat (19/10). Penampilan musisi berambut kribo ini membuat penontonpun ikut larut dalam permainan musiknya.
Dengan menyuguhkan lagu jazz kontemporer instrumentalia, Iwanouz meramunya dengan permainan keyboard yang atraktif. Salah satu musik berjudul ‘Island in Papua’ dibawakan pertama dalam penampilannya malam itu. Musik tersebut menggambarkan suasana keindahan Papua.
“Keindahan alam ditempat kelahiran saya memberi inspirasi bagus dalam musik yang saya ciptakan,” ujarnya sebelum membawakan lagu tersebut
Ditemui seusai pementasan, Iwanouz mengatakan, kedatangannya ke Kota Bengawan ini tak lain untuk mengenalkan single lagunya yang berjudul ‘Island in Papua’. Penyanyi kelahiran Papua ini sekaligus mengangkat kekayaan budaya di Papua kepada masyarakat luas. “Ini dalam rangka mengenalkan singgle musik saya tentang keindahan Pulau Papua,” ujar musisi yang juga keyboardis dari Steven and Coconuts Treez tersebut.
Untuk kedua kalinya musisi ini tampil di Solo setelah sebelumnya tampil dan berkolaborasi dengan beberapa musisi jazz di acara Solo City Jazz 2012 beberapa bulan yang lalu.
Dalam penampilannya tersebut, Iwannouz membawakan sebuah lagu dan tiga buah musik insturumentalia di antaranya Crazy Cidomo yang terinspirasai saat dia berada di Pulau Lombok, serta Rock in You dengan permainan alat musik khas Lampung, Cetik.