Sebanyak 9 Kepala Kantor Departemen Agama di 9 Kabupaten di Provinsi Papua dilantik, Jumat (3/4) di Aula Kantor Wilayah Departemen Agama Provinsi Papua di Jayapura.
Ke-9 Kepala Kantor Departemen Agama yang dilantik tersebut adalah Merauke, Boven Digoel, Yahukimo, Tolikara, Puncak Jaya, Paniai dan Biak. Sementara itu, pelantikan Kepala Kantor Departemen Agama di 3 Kabupaten yakni Kabupaten Yapen Waropen, Sarmi dan Jayawijaya menurut rencana akan dilakukan oleh Bupati dari masing-masing kabupaten.
Kepala Kantor Wilayah Departemen Agama Provinsi Papua, Tindige Agus Lope S.Pak, M.Si kepada JUBI usai acara pelantikan menuturkan, pelantikan pejabat tersebut dilakukan untuk memimpin Kantor Wilayah Departemen Agama di masing-masing kabupaten yang selama ini mengalami kekosongan. "Pelantikan Kepala Kantor Departemen Agama ini diharapkan dapat memacu dan membenahi tugas dan perannya kepada masyarakat di setiap daerah," ujar Agus Lope.
Agus Lope menambahkan, bahwa pembinaan agama-agama di Papua saat ini berlangsung dengan baik melalui kehidupan dan kerukunan antar umat beragama. Hal tesebut dapat dilihat dari kondisi kerukunan beragama untuk tiap daerah lainnya di tanah air. "Sejauh ini tak ada gejolak dan diharapkan kerukunan dan keharmonisan antar umat beragama tersebut dapat terus dijaga bahkan ditingkatkan," imbuh Agus Lope.
Perihal makin bertumbuhnya sejumlah aliran kepercayaan lain, khususnya untuk agama Kristen di Papua, menurut Agus Lope, aliran kepercayaan adalah urusan gereja atau dinilai sendiri oleh gereja dan dibuktikan melalui suatu penelitian. Namun sampai saat ini pihaknya belum pernah mendapat laporan adanya aliran kepercayaan disekitar masyarakat. "Aliran kepercayaan ajaran itu merupakan urusan intern agama masing-masing," tukasnya. (Yunus Paelo)
Sumber : Tabloid Jubi
Ke-9 Kepala Kantor Departemen Agama yang dilantik tersebut adalah Merauke, Boven Digoel, Yahukimo, Tolikara, Puncak Jaya, Paniai dan Biak. Sementara itu, pelantikan Kepala Kantor Departemen Agama di 3 Kabupaten yakni Kabupaten Yapen Waropen, Sarmi dan Jayawijaya menurut rencana akan dilakukan oleh Bupati dari masing-masing kabupaten.
Kepala Kantor Wilayah Departemen Agama Provinsi Papua, Tindige Agus Lope S.Pak, M.Si kepada JUBI usai acara pelantikan menuturkan, pelantikan pejabat tersebut dilakukan untuk memimpin Kantor Wilayah Departemen Agama di masing-masing kabupaten yang selama ini mengalami kekosongan. "Pelantikan Kepala Kantor Departemen Agama ini diharapkan dapat memacu dan membenahi tugas dan perannya kepada masyarakat di setiap daerah," ujar Agus Lope.
Agus Lope menambahkan, bahwa pembinaan agama-agama di Papua saat ini berlangsung dengan baik melalui kehidupan dan kerukunan antar umat beragama. Hal tesebut dapat dilihat dari kondisi kerukunan beragama untuk tiap daerah lainnya di tanah air. "Sejauh ini tak ada gejolak dan diharapkan kerukunan dan keharmonisan antar umat beragama tersebut dapat terus dijaga bahkan ditingkatkan," imbuh Agus Lope.
Perihal makin bertumbuhnya sejumlah aliran kepercayaan lain, khususnya untuk agama Kristen di Papua, menurut Agus Lope, aliran kepercayaan adalah urusan gereja atau dinilai sendiri oleh gereja dan dibuktikan melalui suatu penelitian. Namun sampai saat ini pihaknya belum pernah mendapat laporan adanya aliran kepercayaan disekitar masyarakat. "Aliran kepercayaan ajaran itu merupakan urusan intern agama masing-masing," tukasnya. (Yunus Paelo)
Sumber : Tabloid Jubi