Gubernur Provinsi Papua Barnabas Suebu mengatakan ada empat agenda pokok yang saat ini sedang dikerjakan dengan sungguh sungguh bagi membawa pembangunan di tanah Papua.“Adapun agenda agenda itu adalah pertama menata kembali pemerintahan agar ada tata kelola pemerintahan yang baik, bersih, bebas dari korupsi dan melayani rakyat dengan sebaik baiknya,”ujar Suebu saat konprensi pers di Gedung Negara Dok V Atas Sabtu (28/2).Ditambahkan pelantikan eselon II dan eselon III yang baru saja dilakukan merupakan salah satu bentuk reformasi birokrasi di dalam penerapannya yang dilakukan tujuannya untuk in efisiensi.“ Di dalam reformasi birokrasi ada penambahan tiga badan bari yaitu Badan Pengembangan SDM Papua, Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Badan Pengelolaan Infrastruktur Papua,:ujar Suebu.
Lebih lanjut jelas Suebu, agenda kedua adalah Pembangunan Manusia atau Human Development. “Hal ini sederhana saja misalnya mengurangi angka kematian ibu dan anak, air minum yang bersih termasuk perumahan yang layak,”ujar Suebu seraya menambahkan misi ini tidak gampang. Ditambahkan kedua Peraturan yang baru saja dikeluarkan merupakan salah satu bentuk pembangunan manusia atau human development.
Sedangkan agenda ketiga lanjut Suebu adalah tanah Papua tanah damai karena itu harus bebas dari konflik. “ Rakyat harus diberi ruang agar mereka mampu berkarya dan meningkatkan pendapatannya,”ujar Seubu. Ditambahkan sampai saat ini program Respek yang baru berjalan sudah mencapai 80 % meski ada kegagalan tapi tidak begitu banyak. “Saat ini sudah sebanyak 3000 kampung yang terdata dengan baik di Pusat Pengetahuan dan Sumber Daya Kampung,”ujar Suebu. Ditambahkan agenda selanjutnya adalah meningkatkan kesejahteraan dan pendapatan melalui program Respek mau pun PNPN dengan bantuan Bank Dunia dan lembaga lembaga donor lainnya. (Dominggus A Mampioper/Musa Abubar)
Sumber : Tabloid Jubi
Silahkan berikan komentar melalui Facebook. Jangan lupa login dulu melalui akun facebook anda. Pembaca dapat mengirimkan komentar terkait artikel atau berita yang ditayangkan. Isi komentar bukan merupakan pandangan, pendapat ataupun kebijakan radarmerauke.com dan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.