Bupati Merauke Drs Johanes Gluba Gebze minta agar para kepala kampung mampu menyuarakan apa yang menjadi jeritan atau aspirasi warganya. '' Kepala Kampung harus menjadi saluran suara rakyat dan saluran jeritan rakyat,'' katanya saat melantik 18 kepala kampung di 6 distrik yang ada di Kabupaten Merauke di Gudang Dolog, SP IV Tanah Miring, Senin (23/2).
Cara menyalurkan suara rakyat tersebut yakni kepala kampung tidak boleh tinggalnya di kota, tapi tinggal bersama dengan rakyat yang dipimpinnya agar setiap keluh kesah, saran, pendapat, masukan dan permintaan rakyat dapat ditampung oleh kepala kampung untuk diteruskan ke pemerintah atas. ''Jika sudah jadi kepala kampung ya tinggal di kampunglah. Suka dukanya harus berjuang sama-sama dengan rakyat. Jika ada masalah harus diatasi bersama, jika tidak bisa baru laporkan ke pemerintah tingkat
atas yakni kepala distrik untuk dicarikan solusinya,''terangnya. Ia juga meminta agar para kepala kampung tetap menjaga dan membangun persatuan dan kebersamaan di antara sesama warga yang ada tanpa melihat latar belakang yang ada. Sebab, keanekaragaman atau kebhinekaan yang ada di Merauke termasuk di kampung-kampung harus tetap dijaga sebagai aset bangsa yang tak ternilai harganya.
Bupati juga meminta aparat kepala kampung yang baru dilantik tersebut untuk terus mengajak masyarakat yang ada di kampungnya masing-masing guna mengolah lahan yang ada untuk ditanami berbagai tanaman pangan sebagai sumber makanan. ''Makanan harus cukup. Jangan biarkan sejengkal tanah di tanah ini telantar tanpa tanaman. Tanami supaya kita tidak lapar. Karena kalau makanan kurang, pencuri akan banyak dan kita tidak bisa tidur,"tandas bupati.(ulo)
Sumber : Cenderawasih Pos
Cara menyalurkan suara rakyat tersebut yakni kepala kampung tidak boleh tinggalnya di kota, tapi tinggal bersama dengan rakyat yang dipimpinnya agar setiap keluh kesah, saran, pendapat, masukan dan permintaan rakyat dapat ditampung oleh kepala kampung untuk diteruskan ke pemerintah atas. ''Jika sudah jadi kepala kampung ya tinggal di kampunglah. Suka dukanya harus berjuang sama-sama dengan rakyat. Jika ada masalah harus diatasi bersama, jika tidak bisa baru laporkan ke pemerintah tingkat
atas yakni kepala distrik untuk dicarikan solusinya,''terangnya. Ia juga meminta agar para kepala kampung tetap menjaga dan membangun persatuan dan kebersamaan di antara sesama warga yang ada tanpa melihat latar belakang yang ada. Sebab, keanekaragaman atau kebhinekaan yang ada di Merauke termasuk di kampung-kampung harus tetap dijaga sebagai aset bangsa yang tak ternilai harganya.
Bupati juga meminta aparat kepala kampung yang baru dilantik tersebut untuk terus mengajak masyarakat yang ada di kampungnya masing-masing guna mengolah lahan yang ada untuk ditanami berbagai tanaman pangan sebagai sumber makanan. ''Makanan harus cukup. Jangan biarkan sejengkal tanah di tanah ini telantar tanpa tanaman. Tanami supaya kita tidak lapar. Karena kalau makanan kurang, pencuri akan banyak dan kita tidak bisa tidur,"tandas bupati.(ulo)
Sumber : Cenderawasih Pos