Hari ini, 18 Kepala Kampung yang berasal dari Distrik Merauke diambil sumpah/ janji dan dilantik secara resmi setelah melalui mekanisme pemilihan di setiap kampung.
Pelantikan yang dipusatkan di Gudang Dolog Distrik Tanah Miring itu, dilakukan dengan khidmat dan dilakukan Bupati Kabupaten Merauke, Senin (23/2). Dalam sambutannya, Bupati Kabupaten Merauke Drs. Johanes Gluba Gebze mengharapkan agar 18 Kepala Kampung yang telah dilantik untuk senantiasa bekerja untuk masyarakatnya. Hal itu, menunjukkan loyalitas kepala kampung dalam pekerjaannya. “Jangan sampai kepala kampung hanya berada di kota dan tidak menyalurkan hak-hak masyarakat. ini tidak benar, dan jika diketahui maka kepala kampung bersangkutan akan dipecat,” tegas Bupati Gebze.
Dengan program Pemkab Merauke yang menginginkan kesejahteraan masyarakat pada lapisan bawah, maka menurut Bupati Gebze, hal ini harus didukung oleh Kepala Kampung sebagai ujung tombak pembangunan. “Tugas Kepala Kampung adalah sukseskan program pemerintah terkhusus dibidang pertanian. Kepala Kampung harus jadi juru damai dan terus menerus mendengarkan suara masyarakat sebagai perpanjangan tangan pemerintah kabupaten,” ungkapnya.
Untuknya, maka Kepala Kampung harus mengembangkan pola keterbukaan dengan warganya agar terjalin komunikasi yang baik antara pemerintah dan masyarakat. “Atribut kepala kampung jangan jadi atribut seremonial, tapi laksanakan tugas dengan baik jika ingin mendapatkan reward dari pemerintah diatasnya,” pesannya sekaligus mengakhiri. (drie/Merauke)
Sumber : Tabloid Jubi
Pelantikan yang dipusatkan di Gudang Dolog Distrik Tanah Miring itu, dilakukan dengan khidmat dan dilakukan Bupati Kabupaten Merauke, Senin (23/2). Dalam sambutannya, Bupati Kabupaten Merauke Drs. Johanes Gluba Gebze mengharapkan agar 18 Kepala Kampung yang telah dilantik untuk senantiasa bekerja untuk masyarakatnya. Hal itu, menunjukkan loyalitas kepala kampung dalam pekerjaannya. “Jangan sampai kepala kampung hanya berada di kota dan tidak menyalurkan hak-hak masyarakat. ini tidak benar, dan jika diketahui maka kepala kampung bersangkutan akan dipecat,” tegas Bupati Gebze.
Dengan program Pemkab Merauke yang menginginkan kesejahteraan masyarakat pada lapisan bawah, maka menurut Bupati Gebze, hal ini harus didukung oleh Kepala Kampung sebagai ujung tombak pembangunan. “Tugas Kepala Kampung adalah sukseskan program pemerintah terkhusus dibidang pertanian. Kepala Kampung harus jadi juru damai dan terus menerus mendengarkan suara masyarakat sebagai perpanjangan tangan pemerintah kabupaten,” ungkapnya.
Untuknya, maka Kepala Kampung harus mengembangkan pola keterbukaan dengan warganya agar terjalin komunikasi yang baik antara pemerintah dan masyarakat. “Atribut kepala kampung jangan jadi atribut seremonial, tapi laksanakan tugas dengan baik jika ingin mendapatkan reward dari pemerintah diatasnya,” pesannya sekaligus mengakhiri. (drie/Merauke)
Sumber : Tabloid Jubi