Radar Merauke menyajikan informasi terkini tentang berbagai peristiwa yang terjadi di kota Merauke dan wilayah Papua Selatan umumnya.
UPDATE!! Berita di Radar Merauke dapat dibaca langsung lewat Smartphone Android! Baca fiturnya DISINI atau Download aplikasinya disini : LINK Download Android RadarMeraukeCom.APK !!! Baca berita Via Opera Mini Atau Browser Handphone (Blackberry/Iphone/Symbian) : http://www.radarmerauke.com/?m=1 .

Sunday, 22 February 2009

Di Merauke, Belasan Rumah Bantuan Pemerintah Mubazir

Akibat tidak ditempatinya belasan rumah bantuan dari Pemda Merauke, Papua, kepada warga setempat, sejumlah rumah akhirnya mulai ditutupi ilalang alias mubazir. Beberapa rumah tipe sederhana itu bahkan telah dicorat-coret oleh warga yang iseng.

Upaya Pemkab Merauke dalam pemberian bantuan perumahan bagi masyarakatnya tak selamanya direspon positif. Alhasil, banyak perumahan yang dibangun tidak ditempati oleh warga lokal sehingga menjadi proyek mubazir. Hal ini diungkapkan Bupati Merauke, Drs. Johanes Gluba Gebze disela-sela Peresmian Gedung Puskesmas Naukenjerai, yang dihadiri oleh tokoh adat, masyarakat setempat dan dinas/instansi terkait (21/2).


Tidak ditempatinya rumah bantuan Pemda Merauke, kata Bupati Gebze juga terjadi disejumlah kampung lokal seperti Urumb dan Senayu. Sehingga diharapkan agar Kepala Kampung dan Kepala Distrik setempat bisa memperhatikan permasalahan ini. "Kenapa rumah-rumah yang sudah dibangun tidak ditempati? Ini kan memunculkan pertanyaan baru. Padahal pembangunan rumah merupakan permintaan warga. Jadi kepala kampung dan kepala distrik tolong perhatikan hal ini," tegas Bupati Gebze.


Sementara itu, Kepala Distrik Naukenjerai, Aris T. Sandin ketika dikonfirmasi usai peresmian Puskesmas Naukenjerai mengatakan, penyebab tidak ditempatinya rumah tersebut lantaran tidak adanya pengaturan yang jelas dari warga setempat yang seharusnya dilakukan oleh kepala kampung setempat. Akhirnya, kata Sandin, banyak warga yang tidak mau menempatinya karena dikhawatirkan akan memunculkan konflik. Ironisnya, sejumlah rumah bantuan tersebut bahkan dijual kembali kepada orang lain dengan harga murah. "Ya sekarang rumah-rumah tersebut tidak ada penghuninya dan sebagian warga kembali tinggal di dusun-dusun mereka," tukas Sandin.


Mengatasi hal ini, Sandin mengaku sudah melakukan upaya penyelesaian dengan mengadakan pertemuan dengan warga setempat. Namun tidak mendapatkan respon yang positif dari warga. "Dengan instruksi bupati, saya akan berusaha lebih memperhatikan mereka dalam mengatur pemberian bantuan khususnya perumahan"," kata Sandin mengakhiri. (drie/Merauke)

Sumber : Tabloid Jubi


Share on :
Silahkan berikan komentar melalui Facebook. Jangan lupa login dulu melalui akun facebook anda. Pembaca dapat mengirimkan komentar terkait artikel atau berita yang ditayangkan. Isi komentar bukan merupakan pandangan, pendapat ataupun kebijakan radarmerauke.com dan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Ditulis Oleh : ~ Portal Berita Merauke

Artikel Di Merauke, Belasan Rumah Bantuan Pemerintah Mubazir ini diposting oleh Portal Berita Merauke pada hari Sunday, 22 February 2009. Radar Merauke menyajikan informasi terkini tentang berbagai peristiwa yang terjadi di kota Merauke dan wilayah Papua Selatan umumnya. Kritik dan saran dapat anda sampaikan melalui kotak komentar. Copyright berita dalam site ini milik pemilik berita: Kompas, Cenderawasihpos, Tabloid Jubi, Jaringan Pasificpost, Infopublik, Jaringan JPNN dll. Radar Merauke adalah web personal yang merangkum berita dari berbagai media.
 
© Copyright RadarMerauke.com | Portal Berita Merauke @Since 2008 - 2013 - Some rights reserved | Powered by Blogger.com.
Template Design by Owner Template | Published by Owner Template and Owner
WWW.RADARMERAUKE.COM - PORTAL BERITA MERAUKE
( www.radarmerauke.me | www.radarmerauke.asia | Email : radarmerauke@gmail.com | radarmerauke@yahoo.com )

Radar Merauke menyajikan informasi terkini tentang berbagai peristiwa yang terjadi di kota Merauke dan wilayah Papua Selatan umumnya. Copyright berita dalam site ini milik pemilik berita: Kompas, Bintang Papua, Cenderawasihpos, Tabloid Jubi, Jaringan Pasificpost, Infopublik, suluhpapua, Jaringan JPNN dll. Radar Merauke adalah web personal yang merangkum berita dari berbagai media.