Setelah berlayar selama lima hari, tepatnya tolak dari Surabaya Jumat (2/1) pagi, KRI Cendrawasih-533 yang dikomandani Mayor Laut (P) Baharudin Anwar akhirnya hari Selasa (6/1) tiba di Tual. Kedatangan KRI Teluk Cendrawasih-533 yang merapat di Dermaga Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Tual disambut Komandan Lanal Tual Kolonel Laut (P) Eko Murwanto.
Kedatangan KRI Teluk Cendrawasih-533 di Tual sebenarnya hanya singgah sementara untuk melakukan bekul (bekal ulang) khususnya untuk pengisian BBM dan air tawar. Sedangkan tujuan utamanya, kapal perang jenis Landing Ship Tank (LST) yang masuk jajarang Komando Armada RI Kawasan Timur (Koarmatim) ini akan ke Merauke, Papua.
Kedatangan KRI Teluk Cendrawasih-533 ke Merauke yaitu dalam rangka peresmian Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) XI Merauke, yang menurut rencana akan diresmikan oleh Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Tedjo Edhy Purdijatno, S.H. pada tanggal 15 Januari mendatang, yaitu bertepatan dengan pelaksanaan upacara Hari Dharma Samudera.
Kedatangan KRI Teluk Cendrawasih-533 ini membawa pasukan upacara serta tim terjun dari Taifib Marinir 12 orang dan Pasukan Katak Koarmatim 8 orang. Tim terjun ini untuk meramaikan pelaksanaan kirab kota di Merauke, yang rencananya akan digelar pada tanggal 14 Januari. Disamping itu Asrena Pangarmatim Kolonel Laut (P) Aswad selaku ketua umum panitia peresmian on board di KRI Teluk Cendrawasih-533, dan kapal perang ini juga membawa tim pendukung lainnya.
KRI Teluk Sampit-515
Kedatangan KRI Teluk Cendrawasih-533 ke Merauke tidak sendirian, Koarmatim juga memberangkatkan KRI Teluk Sampit-515. Namun KRI Teluk Sampit-515 tidak singgah di Tual, tapi langsung menuju Merauke. Kedua kapal perang ini, direncanakan akan tiba bersama-sama di Merauke pada tanggal 10 Januari.(Sumber)