Radar Merauke menyajikan informasi terkini tentang berbagai peristiwa yang terjadi di kota Merauke dan wilayah Papua Selatan umumnya.
UPDATE!! Berita di Radar Merauke dapat dibaca langsung lewat Smartphone Android! Baca fiturnya DISINI atau Download aplikasinya disini : LINK Download Android RadarMeraukeCom.APK !!! Baca berita Via Opera Mini Atau Browser Handphone (Blackberry/Iphone/Symbian) : http://www.radarmerauke.com/?m=1 .

Tuesday 6 January 2009

Dituduh Lakukan Suanggi, 5 Warga Dikeroyok

Juga Diisukan Disekap Selama Dua Hari

Nasib malang dialami oleh 5 warga Kampung Urum, Distrik Semangga, Kabupaten Merauke masing-masing Yakobus Gebze (48), Felix Waina Gebze, (46), Benadiktus Kaize, Klemens Kambur Mahuze dan Romanus Basik-Basik. Kelima warga tersebut dikeroyok sekelompok orang karena dituduh melakukan suanggi (guna-guna). Akibatnya, para korban mengalami luka-luka. Kasus itu terjadi 13-14 Desember lalu, namun kelima korban tersebut baru dimintai keterangan terkait kasus yang dialaminya itu, Senin (5/1), kemarin.

Kapolres Merauke AKBP Drs Hadi Ramdani, SH, ketika ditemui di ruang kerjanya mengungkapkan, pihaknya mulai memeriksan 5 saksi korban maupun pelaku. ''Mungkin nanti akan dipilah-pilah, siapa yang terlibat langsung. Tapi semuanya akan diambil keterangannya,'' kata Kapolres. Menurut Kapolres, jika ada yang terkait dengan masalah adat, maka pihaknya akan mendudukkannya sesuai dengan adat. Tapi tindak pidana yang menyangkut hukum tetap akan diproses sesuai aturan yang ada. ''Kami letakan pada posisi yang sebenarnya secara proporsional dan professional,''tandas Kapolres.

Disinggung kemungkinan ada unsur penyekapan yang dialami oleh 5 korban tersebut, menurut Kapolres, pihaknya belum dapat menyimpulkan apakah disekap atau tidak, karena pihaknya masih mendalami kasus tersebut. ''Kemarin isunya seperti itu dan instansi terkait juga memberi masukan seperti itu. Tapi untuk jelasnya, nanti kami lihat dari hasil pemeriksaan, apakah benar mereka disekap atau hanya dianiaya. Kami belum bisa menyimpulkannya,''terang Kapolres.
Sementara itu Yakobus Gebze yang tangan kirinya patah akibat dihantam kayu buah, saat memberi keterangan kepada penyidik mengaku telah disekap sejak 13 dan 14 Desember lalu. ''Saat itu, kami disuruh duduk jongkok dengan satu balok kayu diselipkan di lutut,'' kata Yakobus Gebze yang dibenarkan Felix Waina Gebze. Selain tangan kirinya yang patah tersebut, Yakobus Gebze mengaku tulang rusuk kiri dan kanannya terlipat akibat dipukul dengan martil serta gigi rahang masih terasa goyang akibat dipukul. ''Waktu itu, mau hantam kepala saya dengan kayu, tapi langsung saya tangkis tangan kiri sehingga patah,'' kata Yakobus lagi.

Sementara Felix mengaku bibir bawah dan atas robek akibat dipukul serta giginya terasa akan rontok. ''Rusuk kiri saya retak akibat dipukul martil, kepala bagian belakang dipukul dengan kayu. Saya rasa waktu itu mau mati,'' kata Felix. 2 Korban lainnya juga mengalami hal sama. Benediktus Kaize pada beberapa bagian tubuhnya dibakar dengan api. ''Ini dibakar dengan api,'' sambil memperlihatkan bagian paha kirinya yang terlihat luka bakar itu. Kelima korban tersebut mengaku telah dianiaya lebih dari 10 orang. ''Ini nama-nama mereka yang tercatat sekitar 37 orang,'' kata Felix sambil memperlihatkan daftar nama tersebut. (ulo)

http://www.cenderawasihpos.com/detail.php?id=23126&ses=

Share on :
Silahkan berikan komentar melalui Facebook. Jangan lupa login dulu melalui akun facebook anda. Pembaca dapat mengirimkan komentar terkait artikel atau berita yang ditayangkan. Isi komentar bukan merupakan pandangan, pendapat ataupun kebijakan radarmerauke.com dan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Ditulis Oleh : ~ Portal Berita Merauke

Artikel Dituduh Lakukan Suanggi, 5 Warga Dikeroyok ini diposting oleh Portal Berita Merauke pada hari Tuesday 6 January 2009. Radar Merauke menyajikan informasi terkini tentang berbagai peristiwa yang terjadi di kota Merauke dan wilayah Papua Selatan umumnya. Kritik dan saran dapat anda sampaikan melalui kotak komentar. Copyright berita dalam site ini milik pemilik berita: Kompas, Cenderawasihpos, Tabloid Jubi, Jaringan Pasificpost, Infopublik, Jaringan JPNN dll. Radar Merauke adalah web personal yang merangkum berita dari berbagai media.
 
© Copyright RadarMerauke.com | Portal Berita Merauke @Since 2008 - 2013 - Some rights reserved | Powered by Blogger.com.
Template Design by Owner Template | Published by Owner Template and Owner
WWW.RADARMERAUKE.COM - PORTAL BERITA MERAUKE
( www.radarmerauke.me | www.radarmerauke.asia | Email : radarmerauke@gmail.com | radarmerauke@yahoo.com )

Radar Merauke menyajikan informasi terkini tentang berbagai peristiwa yang terjadi di kota Merauke dan wilayah Papua Selatan umumnya. Copyright berita dalam site ini milik pemilik berita: Kompas, Bintang Papua, Cenderawasihpos, Tabloid Jubi, Jaringan Pasificpost, Infopublik, suluhpapua, Jaringan JPNN dll. Radar Merauke adalah web personal yang merangkum berita dari berbagai media.