Radar Merauke menyajikan informasi terkini tentang berbagai peristiwa yang terjadi di kota Merauke dan wilayah Papua Selatan umumnya.
UPDATE!! Berita di Radar Merauke dapat dibaca langsung lewat Smartphone Android! Baca fiturnya DISINI atau Download aplikasinya disini : LINK Download Android RadarMeraukeCom.APK !!! Baca berita Via Opera Mini Atau Browser Handphone (Blackberry/Iphone/Symbian) : http://www.radarmerauke.com/?m=1 .

Tuesday, 15 October 2013

Pemilik Hak Ulayat Harus Bersinergi Dengan Pemerintah



Merauke, InfoPubblik - Ketua Foker LSM Papua Wilayah Merauke Ir. Jago Bukit berharap, ke depan para pemilik hak ulayat dan lembaga adat mampu bersinergi dengan pemerintah termasuk dengan investor terkait penggunanaan lahan adat oleh para insvestor di Kabupaten Merauke.

Sinergitas antara 3 tungku ini, ungkap Jago Bukit sangat penting dalam upaya memperjuangkan hak-hak dari masyarakat pemilik hak ulayat yang digunakan oleh para insvestor untuk investasi. Hal ini disampaikan Jago Bukti, saat membuka worshop investigasi konflik investasi di Kabupaten Merauke, belum lama ini.

Menurut Jago Bukit, konflik yang terjadi antara pemillik hak ulayat dengan para investor selama ini telah banyak terjadi. Karena selama ini, dari kalangan LSM sudah memberikan advokasi-advokasi namun kurang berhasil.

‘’Saya harapkan kita bisa jalin kerja sama dan kordinasi baik dengan pemerintah dan investor. Saya pikir akan menjadi kekuatan sendiri bagi kita untuk mengatasi masalah-masalah di masyarakat yang timbul akibat adanya investasi yang datang di wilayah adat. Kedepan, itu yang harus kita bangun. Kalau misalnya system konfrontasi yang kita akan bangun, saya pikir kita tidak akan menghasilkan apapun,’’ katanya.

Oleh karena itu, melalui kegiatan tersebut, Jago Bukit mengharapkan peserta dari masyarakat adat pemilik hak ulayat dan lembaga adat itu untuk memberikan masukan-masukan yang bersifat konstruktif sehingga worshop ini menghasilkan sesuatu yang memberi nilai tawar kepada pemilik hak ulayat kedepan. Sebab menurutnya, dari 3 tungku tersebut, posisi masyarakat adat termasuk komunitas yang selalu berada di posisi lemah.

‘’Nah ini yang akan kita tingkatkan. Misalnya, kita bisa buat pemetaan partisipatif supaya ada paham dan alat bagi masyarakat adat untuk bisa bernegosiasi dengan para investor ketika lahannya akan digunakan untuk investasi,’’ tambahnya.



Sementara itu, Wakil Ketua LMA Kabupaten Merauke Alberth Mouwend menjelaskan, kehadiran Lembaga Adat di Merauke merupakan wadah tertinggi dari adat dan boleh menjadi filter untuk memfasilitasi maupun menjadi mitra dengan Pemerintah, apa yang dibutuhkan oleh masyarakat coba ditawarkan kepada pemerintah. (02/mcmerauke/Kus)
Share on :
Silahkan berikan komentar melalui Facebook. Jangan lupa login dulu melalui akun facebook anda. Pembaca dapat mengirimkan komentar terkait artikel atau berita yang ditayangkan. Isi komentar bukan merupakan pandangan, pendapat ataupun kebijakan radarmerauke.com dan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Ditulis Oleh : ~ Portal Berita Merauke

Artikel Pemilik Hak Ulayat Harus Bersinergi Dengan Pemerintah ini diposting oleh Portal Berita Merauke pada hari Tuesday, 15 October 2013. Radar Merauke menyajikan informasi terkini tentang berbagai peristiwa yang terjadi di kota Merauke dan wilayah Papua Selatan umumnya. Kritik dan saran dapat anda sampaikan melalui kotak komentar. Copyright berita dalam site ini milik pemilik berita: Kompas, Cenderawasihpos, Tabloid Jubi, Jaringan Pasificpost, Infopublik, Jaringan JPNN dll. Radar Merauke adalah web personal yang merangkum berita dari berbagai media.
 
© Copyright RadarMerauke.com | Portal Berita Merauke @Since 2008 - 2013 - Some rights reserved | Powered by Blogger.com.
Template Design by Owner Template | Published by Owner Template and Owner
WWW.RADARMERAUKE.COM - PORTAL BERITA MERAUKE
( www.radarmerauke.me | www.radarmerauke.asia | Email : radarmerauke@gmail.com | radarmerauke@yahoo.com )

Radar Merauke menyajikan informasi terkini tentang berbagai peristiwa yang terjadi di kota Merauke dan wilayah Papua Selatan umumnya. Copyright berita dalam site ini milik pemilik berita: Kompas, Bintang Papua, Cenderawasihpos, Tabloid Jubi, Jaringan Pasificpost, Infopublik, suluhpapua, Jaringan JPNN dll. Radar Merauke adalah web personal yang merangkum berita dari berbagai media.