MERAUKE - Sejumlah calon penumpang pesawat Lion Air rute Jayapura-Makassar-Jakarta mengamuk di Bandara Mopah, Merauke, Senin (5/11) pagi kemarin. Penyebabnya, lantaran pesawat yang akan mengangkut mereka tersebut sudah berangkat sehingga mereka batal terbang ke tempat tujuan. Alhasil, para calon penumpang itu sempat bersitegang dengan petugas check in maskapai Lion Air di Bandara Mopah.
Calon penumpang Lion Air tujuan Jakarta, Ibu Happy, menganggap tidak ada informasi keberangkatan dari pihak maskapai. Padahal, mereka sudah tiba di ruang tunggu satu jam sebelum keberangkatan. Karena itu, Ibu Heppy mengaku kesal dengan batalnya keberangkatan dirinya. Pasalnya, keberangkatannya sangat urgen karena ingin menjenguk anaknya yang sedang sakit di Jakarta.
“Sepanjang tadi tidak ada informasi. Nah ketika ada informasi terakhir terus kita masuk ke dalam justru yang ada pesawat sudah berjalan di run way,” ucapnya kepada Bintang Papua, kemarin.
Menurut Ibu Heppy yang menjadi persoalan saat ini bagaimana dengan nasib barangnya yang sudah terangkut di dalam bagasi pesawat yang sudah terbang itu.
“Ini barang-barang sudah keikut semua. Jadi nanti bagaimana? Saya takur kececer lagi,” ungkapnya.
Setali tiga uang dengan Ibu Heppy, seorang penumpang Lion Air lainnya, Boy, mengaku sama sekali tidak mendengar pengumuman soal keberangkatan pesawat.
“Sama dengan yang lain, kita dapat info pas pesawatnya sudah berjalan dan siap terbang. Aneh sekali kan,” tutur Boy dengan nada kecewa.
Sementara itu, Boy mengaku pihak k Lion Air akan menanggung biaya akomodasi para penumpang dan akan memberangkatkan mereka Selasa (6/11) pagi. Sayangnya, sampai berita ini diturunkan belum ada konfirmasi dari pihak Lion soal penyebab lambanya petugas memberikan informasi keberangkatan armadanya kemarin. (lea/achi/LO1)

Artikel 