Radar Merauke menyajikan informasi terkini tentang berbagai peristiwa yang terjadi di kota Merauke dan wilayah Papua Selatan umumnya.
UPDATE!! Berita di Radar Merauke dapat dibaca langsung lewat Smartphone Android! Baca fiturnya DISINI atau Download aplikasinya disini : LINK Download Android RadarMeraukeCom.APK !!! Baca berita Via Opera Mini Atau Browser Handphone (Blackberry/Iphone/Symbian) : http://www.radarmerauke.com/?m=1 .

Tuesday, 17 March 2009

KPUD Merauke Tepis 4000 Surat Suara Yang Telah Dicontreng

Sejauh ini, KPUD Merauke belum menerima informasi mengenai adanaya 4000 kertas suara yang telah dicontreng oleh 3 partai politik yang ada di Kabupaten Merauke. hal ini lantaran pihak KPUD Merauke sendiri belum melakukan pendistribusian surat suara.

“Yang menjadi pertanyaan adalah mereka mendapatkan surat suara dari mana? Kalau memang mereka cetak dalam bentuk contoh, itu tidak masalah karena kami pernah memberikan contoh surat suara yang dilambangkan dalam bentuk buah-buahan kepada parpol sebagai saranasimulasi ditengah masyarakat pada saat simulasi beberapa waktu lalu," ujar Agnes Kasihiuw ketika dikonfirmasi di KPUD Merauke (17/3).

Menurutnya, memberikan contoh surat suara dalam aturan sah-sah saja, karena dalam contoh kertas suara itu, tidak mencantumkan lambang parpol. “KPU sendiri belum mengetahui informasinya dan kita tidak bisa membatasi orang bersosialisasi," ungkapnya. Dikatakan, jika memang didapati adanya kertas suara yang sudah dicontreng, maka pihaknya akan segera berkoordinasi dengan Panwas untuk ditindak lebih lanjut.

Sementara itu, menyangkut adanya isu penundaan Pemilu 9 April mendatang, Kasihiuw mengatakan bahwa jadwal pemilu 9 April tidak mengalami perubahan dan KPUD Merauke tetap konsisten dengan jadwal Pemilu yang telah ditetapkan oleh negara. “Jika masih ada yang berada di TPS, maka akan terus dilanjutkan sampai selesai," tegasnya.

Dikatakan, sejauh ini, KPUD Merauke belum menerima edaran langsung dari pusat mengenai perubahan itu. Jika ada, maka akan dikoordinasikan dengan pihak-pihak terkait baik tokoh agama maupun pemerintah. “Kami terus berjalan sesuai dengan jadwal, dan belum ada perubahan sampai sekarang. Hal ini akan terus disosialisasikan kepada masyarakat agar tidak terjadi pemahaman yang berbeda ditenga-tengah masyarakat," tuturnya. (drie/Merauke)

Sumber : Tabloid Jubi

Share on :
Silahkan berikan komentar melalui Facebook. Jangan lupa login dulu melalui akun facebook anda. Pembaca dapat mengirimkan komentar terkait artikel atau berita yang ditayangkan. Isi komentar bukan merupakan pandangan, pendapat ataupun kebijakan radarmerauke.com dan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Ditulis Oleh : ~ Portal Berita Merauke

Artikel KPUD Merauke Tepis 4000 Surat Suara Yang Telah Dicontreng ini diposting oleh Portal Berita Merauke pada hari Tuesday, 17 March 2009. Radar Merauke menyajikan informasi terkini tentang berbagai peristiwa yang terjadi di kota Merauke dan wilayah Papua Selatan umumnya. Kritik dan saran dapat anda sampaikan melalui kotak komentar. Copyright berita dalam site ini milik pemilik berita: Kompas, Cenderawasihpos, Tabloid Jubi, Jaringan Pasificpost, Infopublik, Jaringan JPNN dll. Radar Merauke adalah web personal yang merangkum berita dari berbagai media.
 
© Copyright RadarMerauke.com | Portal Berita Merauke @Since 2008 - 2013 - Some rights reserved | Powered by Blogger.com.
Template Design by Owner Template | Published by Owner Template and Owner
WWW.RADARMERAUKE.COM - PORTAL BERITA MERAUKE
( www.radarmerauke.me | www.radarmerauke.asia | Email : radarmerauke@gmail.com | radarmerauke@yahoo.com )

Radar Merauke menyajikan informasi terkini tentang berbagai peristiwa yang terjadi di kota Merauke dan wilayah Papua Selatan umumnya. Copyright berita dalam site ini milik pemilik berita: Kompas, Bintang Papua, Cenderawasihpos, Tabloid Jubi, Jaringan Pasificpost, Infopublik, suluhpapua, Jaringan JPNN dll. Radar Merauke adalah web personal yang merangkum berita dari berbagai media.