Merauke (19/10)--- Kepala Kampung Waninggap Kai, Distrik Semangga, Kabupaten Merauke, Hery Haryono mengaku, tahun ini, hasil panen gadu dari para petani sangat memuaskan. Hasilnya pun sudah dinikmati setelah digiling menjadi beras dan dijual kepada pengusaha. Harga dipasaran pun sangat menjanjikan.
Hal itu disampaikan Hery ketika ditemuitabloidjubi.com di kampungnya, Jumat (19/10). Menurutnya, untuk satu hektar gadu yang dipanen, masyarakat bisa mendapatkan uang hingga mencapai dua puluh juta rupiah. “Ini menjadi suatu kebanggaan sekaligus dorongan bagi masyarakat agar bisa memanfaatkan lahan yang ada untuk menanam padi di waktu mendatang,” katanya.
Dijelaskan jika lahan yang telah dimanfaatkan oleh masyarakat untuk menanam padi maupun tanaman unggulan lain adalah mencapai seribu lebih hektar. Hamparan masih sangat luas dan sangat potensial untuk pengembangan pertanian. Tinggal saja kesadaran dan inisiatif masyarakat bekerja demi mendapatkan hasil lebih baik lagi.
Diapun memberikan ucapan terimakasih kepada Bupati Merauke, Drs. Romanus Mbaraka, MT yang memberikan perhatian sangat baik terutama pengerjaan ruas jalan di kampung-kampung. Jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelum, para petani sangat kesulitan memasarkan hasil yang dimiliki. Karena kondisi jalan yang memprihatinkan. “Sekarang ini sudah sangat mulus dan petani bisa ke kota menjual hasilnya,” ungkap dia. (Jubi/Ans)
Artikel 
