KBR68H, Merauke - Komisi Penanggulangan AIDS Merauke menyesalkan sikap pemerintah yang langsung menggusur kawasan lokalisasi Bel Rusak. Sekretaris KPA Merauke Heni Astuti Suparman mengatakan akibat penggusuran tersebut para pekerja seks tak lagi terpantau. Padahal sebagian pekerja seks dilokalisasi tersebut tengah dalam pantauan KPA Merauke karena positif HIV AIDS.
Iya kita sangat sayangkan bahwa pembongkaran ini tidak dibicarakan atau tidak dikoordinasikan lah secara baik, kami tetap memandang itu hal yang baik hanya koordinasinya yang kita lihat belum terjalin dengan bagus sehingga kita harus bisa tahu mereka ini tetap terawasi atau tidak seperti itu, itu yang kami sangat ingginkan jangan sampai mereka disuruh bongkar lepas , nah lepas ini mereka berpencar ini yang jadi tidak terpantau ini yang kesulitan kami disini.ujar Heni Astuti.
Sekretaris Komisi Penanggulangan AIDS Kabupaten Merauke Heni Astuti Suparman menambahkan, ada sekitar 15-20 pekerja seks di lokalisasi tersebut yang saat ini belum diketahui keberadaanya. Lokalisasi Bel Rusak digusur untuk pembangunan pintu air di kawasan Rumah Sakit Daerah Merauke

Artikel 