MERAUKE, KOMPAS.com -- Jaringan hotel internasional, Swiss-Belhotel International memperkuat kehadirannya di Indonesia dengan membuka hotel berbintang empat pertama di Merauke, Provinsi Papua. Perekonomian Merauke dinilai semakin berkembang sehingga menjanjikan untuk berinvestasi.
Chairman and President Swiss-Belhotel International, Gavin M Faull mengungkapkan, Merauke merupakan kota yang perekonomiannya terus tumbuh sekaligus kota yang aman di Papua. Karena itu, Swiss-Belhotel International tertarik menggarap bisnis perhotelan di Merauke.
"Sebelum memutuskan mengelola hotel di Merauke, kami sudah melihat kondisi setempat. Kami lihat pertumbuhan perekonomian di sini cukup bagus," ujar Faull, Selasa (31/1/2012) di Merauke.
Faull menyatakan sangat optimistis dengan perkembangan perekonomian Merauke sehingga menjanjikan bagi bisnis perhotelan. Apalagi, Swiss-Belhotel International juga telah memiliki pengalaman menggarap bisnis hotel di Papua dan Papua Barat, yaitu Swiss-Belhotel Jayapura dan Manokwari. Pada tahun 2013, pihaknya menargetkan akan membuka lagi hotel baru di Sorong, Papua Barat. Faull berharap kehadiran Swiss-Belhotel di Merauke akan mampu ikut memacu pertumbuhan ekonomi setempat.
Swiss-Belhotel International saat ini mengelola 78 hotel dan resort di 11 negara di Asia dan Australia. Di Indonesia, Swiss-Belhotel International mengelola 25 hotel di berbagai kota dari Medan sampai Merauke. Hingga tahun 2013, ditargetkan jumlah hotel yang dikelola di Indonesia akan bertambah menjadi 33 hotel.
Di Merauke, Swiss-Belhotel International bekerja sama dengan investor lokal, PT Putra Pribumi Persada sebagai pemilik. "Kami ingin memberi nilai bagi kota ini. Kami menyediakan lowongon kerja," ujar Faull.
Indra Kemal, General Manajer Swiss-Belhotel Merauke, memprediksi perekonomian Merauke akan semakin berkembang. Ini terutama karena banyaknya investor bidang perkebunan yang akan masuk ke Merauke. Hal itu akan membuat tingkat kunjungan perjalanan bisnis semakin meningkat. Apalagi, ditunjang dengan akan masuknya penerbangan Garuda Indonesia sehingga semakin membuka akses ke Merauke.
"Walaupun banyak mengatakan Papua tidak aman tetapi di Merauke sangat aman. Merauke adalah kota paling aman di Papua, ini sangat menggembirakan," tutur Indra.
Yohanes Ciandy, juru bicara PT Putra Pribumi Persada menyatakan, pihaknya optimistis bakal mampu mengembalikan investasi yang ditanamkan dalam waktu tidak lama. Namun, Yohanes tidak bersedia mengungkapkan berapa besarnya nilai investasi yang digelontorkan untuk pembagunan hotel bertaraf internasional berkapasitas 103 kamar itu.