Dalam rangka percepatan Pembangunan Propinsi Papua dan Papua Barat, Musrenbang Khusus P4B tingkat Kabupaten/Kota Merauke, yang berakhir pada tanggal 18 Februari 2012, menyepakati kesepahaman bersama Antara Bupati Merauke, Asmat, Boven Digoel dan Mappi diantaranya sebagai berikut :
- Melakukan kerjasama pembangunan secara menyeluruh, terpadu, sinergi dan terkoordinasi sesuai dengan kondisi, potensi dan karakteristik wilayah masing-masing;
- Perubahan komposisi Alokasi Dana Otonomi Khusus dengan proporsi 80% untuk Kabupaten dan 20% untuk Propinsi;
- Perubahan petunjuk pelaksanaan Dana Alokasi Khusus (DAK) oleh K/L di pusat yang disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi masing-masing kabupaten;
- Pelaksanaan program-program infrastruktur melalui sumber dana APBN dan Otsus ke daerah hendaknya dilaksanakan oleh Pemerintah Propinsi dan Kabupaten;
- Mempercepat penyelesaian tata batas wilayah antar kabupaten (Merauke, Mappi, Asmat dan Boven Digoel);
- Menetapkan kota Merauke sebagai pusat perekonomian melalui perdagangan dan jasa, pusat pengembangan pangan dan energi nasional, pusat pengembangan pendidikan dan pelayanan kesehatan sebagaimana tertuang dalam dokumen Tata Ruang, RPJMD Kabupaten, Grand Design MIFFE dan MP3EI’
- Menetapkan Kabupaten Boven Digoel sebagai pusat pengembangan perkebunan karet dan kopi;
- Menetapkan Kabupaten Mappi sebagai pusat pengembangan perkebunan karet, pertanian holtikultura dan perikanan;
- Menetapkan Kabupaten Asmat sebagai pusat pengembangan budaya, pariwisata dan industri pengolahan ikan;
- Memberikan dukungan sepenuhnya kepada UP4B dalam melakukan percepatan pembangunan di Papua sesuai dengan Arahan Peraturan Presiden Nomor 65 tahun2011 khususnya dalam program Penguatan ketahanan pangan; penanggulangan kemiskinan; pengembangan ekonomi rakyat; Peningkatan Pelayanan Pendidikan; Peningkatan Pelayanan Kesehatan; Pengambangan Inprastruktur Dasar; Pemihakan Terhadap Masyarakat Asli Papua dam Papua Barat; Penguatan dan Pengendalian Pemanfaat Ruang dan Pengelolaan Pertahanan; Peningkatan Keamanan dan Ketertiban; Penguatan Kapasitas Kelembagaan Pemerintah;
- Menyepakati bahwa perlu kerjasama program strategis lintas kabupaten/kota dan ditindak lanjuti secara nyata oleh Pemerintah Pusat, Propinsi dan kabupaten/kota;
- Adapun program strategis lintas kabupaten/kota yang dapat dikerjasamakan tersebut adalah meliputi :
- Pengembangan air bersih dan irigasi di wilayah DAS Digoel, Bian Maro;
- Pengembangan sekolah unggulan berpola asrama di seluruh Kabupaten dan sekolah unggulan bertaraf internasional di merauke;
- Pemberian kuota bagi siswa untuk masuk perguruan tinggi pada fakultas kedokteran, tehnik, akuntansi, statistik, kedokteran hewan, penyuluh pertanian;
- Pengembangan agroindustri sagu dalam rangka ketahanan pangan lokal;
- Pengembangan agroindustri karet dalam rangka penanggulangan kemiskinan dan perekonomian masyarakat;
- Pengembangan perumahan rakyat yang sehat dan layak huni di seluruh kampung;
- Pengembangan jaringan jalan dan jembatan Merauke menuju Tanah Merah yang menghubungkan Kabupaten Merauke dengan kabupaten Boven Digoel;
- Pengembangan jaringan jalan dan jembatan Merauke-Okaba-Ngguti-Mappi yang menghubungkan Kabupaten Merauke dengan Kabupaten Mappi;
- Pengembangan jaringan jalan dan jembatan yang menghubungkan Mappi-Asmat, Mappi-Boven Digoel;
- Pengembangan pelabuhan sungai di Merauke, Tanah Merah, Asmat, Keppi dan Pelabuhan Perikanan Samudra di Merauke dan Mappi serta pelabuhan peti kemas Ilwayab, merauke;
- Pengembangan Pelabuhan Pendaratan ikan di Asmat dan Mappi dan Merauke;
- Pembangunan stadion olahraga di Merauke untuk wilayah selatan;
- Pengembangan potensi wisata alam dan bahari di wilayah selatan;
- Percepatan penataan hak ulayat melalui dileniasi tanah masyarakat;
- Peningkatan RSUD Merauke menjadi tipe B dan RSUD Boven Digoel, Mappi dan Asmat menjadi type C;
- Peningkatan terminal angkutan darat Merauke menjadi tipe B, Boven Digoel dan Mappi menjadi tipe C;
- Pengadaan guru kontrak sebanyak 200 orang/tahun/kabupaten;
- Pengadaan Dokter Spesialis 5 orang/tahun/kabupaten;
- Pemeliharaan jembatan strategis (maro) kabupaten Merauke untuk wilayah Papua Selatan;
- Peningkatan Bandara Mopah Merauke sebagai Bandara Internasional dan Bandara Tanah Merah Kabupaten Boven Dogoel, Bandara Ewer Kabupaten Asmat, dan Bandara Kepi Kabupaten Mappi;
- Pembangunan dan peningkatan jalan strategis di kawasan MIFEE (KSPP I – IV) dan jalan strategis Okaba – Wanam untuk kawasan selatan;
- Pembangunan gedung diklat di Merauke untuk wilayah selatan;
- Peningkatan sekolah KPG di Merauke untuk wilayah selatan;
- Pembangunan sarana prasarana Kota Terpadu Mandiri Salor dan Muting di Kawasan perbatasan untuk wilayah selatan;
- Pengembangan ketenagalistrikan melalui energi baru dan terbarukan (PLTS,PLTMH, PLTA) di wilayah selatan;
- Pembangunan talud sepanjang pesisir pantai yang rawan terhadap abrasi pantai;
- Pembangunan Balai Kampung di Setiap Distrik di Kabupaten Merauke.