MERAUKE- Bupati Merauke Drs Romanus Mbaraka, MT, meminta pengusaha Merauke untuk mulai mengarah kepada kemandirian dan tidak hanya tergantung pada proyek-proyek pemerintah. Permintaan tersebut disampaikan Bupati Romanus Mbaraka ketika meresmikan Swiss Bilhotel Merauke, Selasa (31/1).
Dikatakan, kehadiran Swiss Belhotel Internasional di Merauke akan memberikan pengaruh yang cukup besar di Merauke baik dalam bidang pembangunan maupun ekonomi masyarakat. Sebab, hadirnya hotel berbintang empat tersebut akan membuka mata orang luar bahwa ada sesuatu di Merauke.
Karena hotel yang memiliki jaringan di seluruh dunia itu untuk Papua, baru ada di Jayapura sebagai ibukota Provinsi Papua dan Manokwari sebagai ibukota Provinsi Papua Barat. Swiss Belhotel Merauke yang memiliki 103 kamar tersebut merupakan milik pengusaha kelahiran Merauke sendiri kemudian manajemennya dikelola Swiss Belhotel Internasional.
‘’Sungguh patut disyukuri karena ada yang mulai menyatakan kesungguhan hati sebagai anak Merauke membuat karya baru di Merauke. Karena tidak semua orang punya keberanian dan kerelaan untuk melakukan hal seperti ini untuk Merauke,’’ katanya. Karena itu, Bupati Romanus berharap agar masih ada pengusaha Merauke lainnya yang telah untuk mengikuti langkah tersebut demi kemajuan Merauke kedepan.
‘’Saya katakan sekali lagi, kehadiran hotel ini tidak akan memberikan keuntungan bagi pemilik dan pengelola hotel namun banyak orang Merauke yang mendapatkan keuntungan secara langsung untuk kemajuan negeri ini,’’ tambahnya. Peresmian hotel tersebut ditandai dengan pengguntingan pita, pemukulan kandara dan penandatanganan prasasti. (ulo/nan)
‘’ aya harap agar sektor swasta untuk mulai mengambil peran mengelola sektor jasa,’’ kata Bupati. Sebab, lanjut Bupati Merauke secara perlahan dan pasti akan mengarah pada kota jasa. Karena Merauke merupakan daerah terbuka sekaligus sebagai pusat atau sentra bagi kabupaten-kabupaten lainnya di Selatan Papua baik Boven Digoel, Mappi, Asmat, Yahukimo maupun Pengunungan Bintang.
Dikatakan, kehadiran Swiss Belhotel Internasional di Merauke akan memberikan pengaruh yang cukup besar di Merauke baik dalam bidang pembangunan maupun ekonomi masyarakat. Sebab, hadirnya hotel berbintang empat tersebut akan membuka mata orang luar bahwa ada sesuatu di Merauke.
Karena hotel yang memiliki jaringan di seluruh dunia itu untuk Papua, baru ada di Jayapura sebagai ibukota Provinsi Papua dan Manokwari sebagai ibukota Provinsi Papua Barat. Swiss Belhotel Merauke yang memiliki 103 kamar tersebut merupakan milik pengusaha kelahiran Merauke sendiri kemudian manajemennya dikelola Swiss Belhotel Internasional.
‘’Sungguh patut disyukuri karena ada yang mulai menyatakan kesungguhan hati sebagai anak Merauke membuat karya baru di Merauke. Karena tidak semua orang punya keberanian dan kerelaan untuk melakukan hal seperti ini untuk Merauke,’’ katanya. Karena itu, Bupati Romanus berharap agar masih ada pengusaha Merauke lainnya yang telah untuk mengikuti langkah tersebut demi kemajuan Merauke kedepan.
‘’Saya katakan sekali lagi, kehadiran hotel ini tidak akan memberikan keuntungan bagi pemilik dan pengelola hotel namun banyak orang Merauke yang mendapatkan keuntungan secara langsung untuk kemajuan negeri ini,’’ tambahnya. Peresmian hotel tersebut ditandai dengan pengguntingan pita, pemukulan kandara dan penandatanganan prasasti. (ulo/nan)