DPRD Kabupaten Mimika membentuk dua Panitia Khusus (Pansus). Dua pansus tersebut menangani kasus jatuhnya pesawat Mimika Air dan persoalan menyangkut operasional PT Freeport Indonensia (PTFI).
Anggota DPRD Mimika, Ivodius Jeujanan SE kepada JUBI di Mimika, Jumat (8/5) usai mengikuti pembentukan Pansus tersebut mengatakan, pembentukan Pansus ini bertujuan untuk mendapat penjelasan serta informasi secara rinci dan detail penyebab jatuhnya pesawat Mimika Air. Untuk Pansus PT FI, lebih menyoroti pada aspirasi masyarakat terkait persoalan Tapal Batas, dan operasi penambangan terbuka. Pansus ini juga akan menjejaki kembali upaya sekelompok warga yang memprotes lokasi penambangan PT Freeport. Bagi mereka, kegiatan PT Freeport telah keluar dari kontrak karya bersama pemerintah Indonesia.
Masing-masing Pansus terdiri dari seluruh anggota DPRD Mimika. Dimana kedua Pansus akan memonitor berbagai hal, baik itu tentang penyebab jatuhnya pesawat dan kejelasan Tapal Batas oleh PTFI. Rapat pembentukan Pansus di Ruang Sidang DPRD Mimika diikuti kurang lebih 15 anggota DPRD. Pansus dibagi dalam dua tim. Selanjutnya, hasil temuan Pansus akan dipublikasikan secara terbuka kepada masyarakat. (Husyen Abdillah)
Sumber : Tabloid Jubi
Anggota DPRD Mimika, Ivodius Jeujanan SE kepada JUBI di Mimika, Jumat (8/5) usai mengikuti pembentukan Pansus tersebut mengatakan, pembentukan Pansus ini bertujuan untuk mendapat penjelasan serta informasi secara rinci dan detail penyebab jatuhnya pesawat Mimika Air. Untuk Pansus PT FI, lebih menyoroti pada aspirasi masyarakat terkait persoalan Tapal Batas, dan operasi penambangan terbuka. Pansus ini juga akan menjejaki kembali upaya sekelompok warga yang memprotes lokasi penambangan PT Freeport. Bagi mereka, kegiatan PT Freeport telah keluar dari kontrak karya bersama pemerintah Indonesia.
Masing-masing Pansus terdiri dari seluruh anggota DPRD Mimika. Dimana kedua Pansus akan memonitor berbagai hal, baik itu tentang penyebab jatuhnya pesawat dan kejelasan Tapal Batas oleh PTFI. Rapat pembentukan Pansus di Ruang Sidang DPRD Mimika diikuti kurang lebih 15 anggota DPRD. Pansus dibagi dalam dua tim. Selanjutnya, hasil temuan Pansus akan dipublikasikan secara terbuka kepada masyarakat. (Husyen Abdillah)
Sumber : Tabloid Jubi