Radar Merauke menyajikan informasi terkini tentang berbagai peristiwa yang terjadi di kota Merauke dan wilayah Papua Selatan umumnya.
UPDATE!! Berita di Radar Merauke dapat dibaca langsung lewat Smartphone Android! Baca fiturnya DISINI atau Download aplikasinya disini : LINK Download Android RadarMeraukeCom.APK !!! Baca berita Via Opera Mini Atau Browser Handphone (Blackberry/Iphone/Symbian) : http://www.radarmerauke.com/?m=1 .

Wednesday, 23 October 2013

Kampung Sukamaju Distrik Malind Bangun Balai Kampung Cukup Mewah



Merauke, InfoPublik - Dengan menggunakan dana PNPM Mandiri, warga Kampung Sukamaju, Distrik Malind, Merauke, bisa membangun balai kampung dengan cukup mewah. Bangunan dengan ukuran 20 x 12 meter secara permanen tersebut dibangun dengan menggunakan PNPM Mandiri tahun 2011 sebesar Rp327 juta.

Ketua Bamuskam Kampung Sukamaju Ignatius mengungkapkan, balai kampung yang cukup mewah ini bisa dibangun karena adanya swadaya masyarakat Kampung Sukamaju.

“Untuk upah kerja dilakukan secara swadaya oleh masyarakat kampung Sukamaju. Artinya seluruh pekerjaannya dikerjakan oleh masyarakat kampung Sukamaju sendiri,’’ jelasnya.

Menurutnya, jika diproyekkan dengan kondisi bangunan permanen tersebut bisa menghabiskan dana sekitar Rp500 juta, namun karena dikerjakan secara swakelola hanya menghabiskan dana sebesar Rp327 juta.

‘’Hampir semua bahan yang digunakan adalah menggunakan bahan lokal. Mulai dari batu bata, kayu dan pasir. Ini yang membuat biaya dari bangunan ini lebih murah dibandingkan kalau diproyekkan,’’ jelasnya.

Pada Turkam Bupati Romanus Mbaraka, MT di Kampung Sukamaju, Jumat (18/10), balai kampung tersebut telah digunakan untuk pertemuan Turkam Bupati dengan rombongan.

Bupati Romanus Mbaraka sendiri berjanji akan meresmikan balai kampung tersebut dalam waktu dekat ini. Selain balai kampung tersebut, warga Kampung Sukamaju juga membangun kantor kampung yang bersumber dari dana Gerbangku.

Menurut Ignatius, untuk kantor kampung ini dibangun dengan menggunakan dana gerbangku tahun 2011. ‘’Untuk kantor kampung dibangun dengan menggunakan dana lebih dari Rp100 juta,’’ jelasnya.

Ignatius menyampaikan terima kasih atas kebijakan pemerintah baik pusat, provinsi maupun kabupaten yang telah menurunkan dana segar baik dalam bentuk PNPM Mandiri, Respek maupun Gerbangku ke setiap kampung, sehingga masyarakat di kampung bisa membangun fasilitas umum yang ada di kampung. (02/mcmerauke/Kus)
Share on :
Silahkan berikan komentar melalui Facebook. Jangan lupa login dulu melalui akun facebook anda. Pembaca dapat mengirimkan komentar terkait artikel atau berita yang ditayangkan. Isi komentar bukan merupakan pandangan, pendapat ataupun kebijakan radarmerauke.com dan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Ditulis Oleh : ~ Portal Berita Merauke

Artikel Kampung Sukamaju Distrik Malind Bangun Balai Kampung Cukup Mewah ini diposting oleh Portal Berita Merauke pada hari Wednesday, 23 October 2013. Radar Merauke menyajikan informasi terkini tentang berbagai peristiwa yang terjadi di kota Merauke dan wilayah Papua Selatan umumnya. Kritik dan saran dapat anda sampaikan melalui kotak komentar. Copyright berita dalam site ini milik pemilik berita: Kompas, Cenderawasihpos, Tabloid Jubi, Jaringan Pasificpost, Infopublik, Jaringan JPNN dll. Radar Merauke adalah web personal yang merangkum berita dari berbagai media.
 
© Copyright RadarMerauke.com | Portal Berita Merauke @Since 2008 - 2013 - Some rights reserved | Powered by Blogger.com.
Template Design by Owner Template | Published by Owner Template and Owner
WWW.RADARMERAUKE.COM - PORTAL BERITA MERAUKE
( www.radarmerauke.me | www.radarmerauke.asia | Email : radarmerauke@gmail.com | radarmerauke@yahoo.com )

Radar Merauke menyajikan informasi terkini tentang berbagai peristiwa yang terjadi di kota Merauke dan wilayah Papua Selatan umumnya. Copyright berita dalam site ini milik pemilik berita: Kompas, Bintang Papua, Cenderawasihpos, Tabloid Jubi, Jaringan Pasificpost, Infopublik, suluhpapua, Jaringan JPNN dll. Radar Merauke adalah web personal yang merangkum berita dari berbagai media.