Merauke, Jubi (17/10)—– Bertempat di GOR Hiad Sai Merauke, Kamis (17/10), berlangsung pagelaran seni dan budaya serta dialog bersama para pemuda dari setiap OKP yang ada. Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Merauke.
Wakil Bupati Merauke, Sunarjo, S.Sos dalam sambutannya mengatakan, sebagai generasi muda, patut dan sepantasnya untuk mengetahui tentang sejarah. Karena bangsa yang besar, harus belajar menyangkut sejarah. “Kita ingin agar jadi bangsa besar, harus punya budaya juga. Olehnya, kaum generasi muda harus ikut melestarikan dan mengembangkan,” pintanya.
Budaya dan adat istiadat, demikian Wabup, adalah warisan dari para leluhur. Namun hampir saja kekayaan bangsa tersebut, hilang lantaran diakui bangsa lain. “Kita tidak perlu ribut tetapi mari saling merefleksikan diri kenapa sehingga budaya Indonesia diklaim dan diakui bangsa lain,” ujarnya.
Dijelaskan, banyak bangsa lain yang peduli dan mempelajari tentang budaya serta adat istiadat orang Indonesia. “Namun kita sendiri sepertinya merasa tabuh dan tidak ingin melestarikan. Ini merupakan suatu refkeksi bagi semua orang terutama generasi muda sekarang,” tandasnya.
Sementara Kepala Dispora Kabupaten Merauke, Thobias Walong mengaku, kegiatan yang diselenggarakan ini dalam rangka peringatan Hari Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober 2013 mendatang. Olehnya, selain pagelaran budaya, juga dialog pemuda bersama Wakil Bupati Merauke tentang berbagai permasalahan yang terjadi. (Jubi/Ans)
Artikel 
