Merauke - Kelompok Kerja (Pokja) Bidang Sosial Badan Musyawarah Kampung (Bamuskam) Nasem, Distrik Merauke manfaatkan Alokasi Dana Khusus (ADK) tahun 2013 untuk pengadaan fasilitas rumah ibadah.Demikian diungkapkan anggota Pokja Bamuskam Nasem, Remisius Kaize, Sabtu (16/2).
Menurut Remi, dana ADK 2012 yang dialokasikan ke bidang sosial dipergunakan untuk pengadaan patung, salib, sound sistem dan alat musik di gereja Nasem. Sedangkan untuk menunjang pembangunan mesjid Ndalir, pihaknya mengadakan balok dan tripleks.
“Kami kelola dana Gerbangku, khususnya di Pokja Sosial untuk pengadaan fasilitas gereja dan mesjid. Sebelumnya dana Pokja Sosial digunakan untuk pembelian buku, tapi kami rasa itu kurang penting. Sehingga kami perlu mengisi kekurangan dalam gereja dan mesjid,” kata Remi.
Dikatakan, dalam Bamuskam Nasem terdapat 6 kelompok kerja, yakni bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, pemberdayaan perempuan, sosial dan infrastruktur. Ke enam bidang itu melaksanakan perannya secara baik, seperti peningkatan kader posyandu, pengobatan, pembiayaan transportasi dan pendidikan.
“Di bantu dengan dana Gerbangku, ada beberapa peningkatan, seperti jalan, biaya pengobatan warga, kerja bakti lingkungan, dan sebagainya. Sementara di Pokja Sosial, kami belikan 2 buah patung, salib, sound sistem, kain altar alat musik bagi OMK,” ujarya.
Menurut Remi, dana ADK 2012 yang dialokasikan ke bidang sosial dipergunakan untuk pengadaan patung, salib, sound sistem dan alat musik di gereja Nasem. Sedangkan untuk menunjang pembangunan mesjid Ndalir, pihaknya mengadakan balok dan tripleks.
“Kami kelola dana Gerbangku, khususnya di Pokja Sosial untuk pengadaan fasilitas gereja dan mesjid. Sebelumnya dana Pokja Sosial digunakan untuk pembelian buku, tapi kami rasa itu kurang penting. Sehingga kami perlu mengisi kekurangan dalam gereja dan mesjid,” kata Remi.
Dikatakan, dalam Bamuskam Nasem terdapat 6 kelompok kerja, yakni bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, pemberdayaan perempuan, sosial dan infrastruktur. Ke enam bidang itu melaksanakan perannya secara baik, seperti peningkatan kader posyandu, pengobatan, pembiayaan transportasi dan pendidikan.
“Di bantu dengan dana Gerbangku, ada beberapa peningkatan, seperti jalan, biaya pengobatan warga, kerja bakti lingkungan, dan sebagainya. Sementara di Pokja Sosial, kami belikan 2 buah patung, salib, sound sistem, kain altar alat musik bagi OMK,” ujarya.
Sementara itu, akibat keterbatasan dana, pembangunan mimbar di mesjid Ndalir belum dapat dilaksanakan. Pihaknya berharap, apabila ADK dinaikkan maka pembuatan mimbar dapat terealisasi.
“Untuk saudara-saudara Muslim, kami tidak lupa mereka. Kami ada beli bahan yang menjadi kebutuhan mereka, seperti balok 5 batang, tripleks 5 lembar. Terus pembuatan mimbar, dana kami terbatas, uang tidak cukup. Mimbar itu cukup mahal, menurut mereka itu sekitar Rp 8 jutaan,” jelasnya.
Ditambahkan, pihaknya melakukan pencatatan untuk setiap kegiatan di bidang sosial. Bukti pengadaan dan pembelanjaan akan diperlihatkan saat evaluasi kegiatan. Pengelolaan dana Gerbangku perlu didampingi, sehingga program kegiatannya lebih tepat sasaran.
“Kami butuh pendamping program Gerbangku, sehingga apa yang kami rencanakan dapat diarahkan tepat sasaran dan pertanggungjawabannya juga baik. Sementara ini, kami belum buat program tahun 2013, tunggu dana keluar baru kami kumpulkan masyarakat. Kami akan kumpulkan masyarakat dan mendengar apa yang dibutuhkan,” tandasnya. (lea/don/lo1)
“Untuk saudara-saudara Muslim, kami tidak lupa mereka. Kami ada beli bahan yang menjadi kebutuhan mereka, seperti balok 5 batang, tripleks 5 lembar. Terus pembuatan mimbar, dana kami terbatas, uang tidak cukup. Mimbar itu cukup mahal, menurut mereka itu sekitar Rp 8 jutaan,” jelasnya.
Ditambahkan, pihaknya melakukan pencatatan untuk setiap kegiatan di bidang sosial. Bukti pengadaan dan pembelanjaan akan diperlihatkan saat evaluasi kegiatan. Pengelolaan dana Gerbangku perlu didampingi, sehingga program kegiatannya lebih tepat sasaran.
“Kami butuh pendamping program Gerbangku, sehingga apa yang kami rencanakan dapat diarahkan tepat sasaran dan pertanggungjawabannya juga baik. Sementara ini, kami belum buat program tahun 2013, tunggu dana keluar baru kami kumpulkan masyarakat. Kami akan kumpulkan masyarakat dan mendengar apa yang dibutuhkan,” tandasnya. (lea/don/lo1)
Artikel 
