Merauke (26/11)— Para guru yang mengabdi di tingkat SD hingga SMA/SMK baik dalam kota maupun di daerah pedalaman, harus berbangga dan berbesar hati. Karena tidak semua orang bisa menjadi guru. Profesi tersebut adalah panggilan dan telah menghasilkan banyak sekali generasi yang kini menjadi pemimpin besar.
“Saya mau katakan bahwa tidak semua orang bisa menjadi guru. Kita harus merasa bangga, karena Tuhan memberikan suatu talenta untuk menciptakan dan menghasilkan anak didik mulai dari bangku SD hingga SMA. Ini yang harus dipegang oleh setiap guru,” kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Merauke, Drs. Vincentius Mekiuw ketika ditemui tabloidjubi.com di Lapangan Pemda, Senin (26/11).
Vincent mengungkapkan, beberapa hari lalu, utusan dari para guru datang dan bertemu sekaligus menyampaikan jika hanya perwakilan yang akan hadir mengikuti apel peringatan PGRI. “Saya langsung tegaskan bahwa, sekolah diliburkan saja. Semua guru harus datang ke lapangan untuk mengikuti apel sebagaimana biasa,” katanya.
“Kita harus menunjukkan kepada semua orang bahwa para guru memiliki peran dan tanggungjawab yang sangat besar dalam memajukan negeri ini dalam bidang pendidikan. Sehingga tidak perlu kita di belakang-belakang, tetapi berani tampil di banyak orang,” tegasnya. (Jubi/Ans)