Merauke, Media Center - Kepala Dinas Pendidikan dan Pengajaran Kabupaten Merauke Vincentius Mekiuw memperkirakan lebih dari 50 persen dari sekitar 2.200 tenaga guru di Merauke sampai saat ini belum bersertifikasi.
’’Saya tidak hafal angkanya tapi lebih dari 50 persen yang belum lulus sertifikasi. Yang sudah lulus itu diatas 700-an guru,’’ katanya, kemarin.
Menurut Vincentius Mekiuw, guru yang belum sertifikasi tersebut disebabkan beberapa hal. Pertama, karena guru yang bersangkutan belum berkualifikasi S1 atau Sarjana. Karena untuk bisa mengikuti sertifikasi harus S1 atau berkualifikasi S1. ‘’Nah, kebanyakan yang belum S1 itu adalah guru-guru yang ada di SD terutama yang tugas di pedalaman,’’ jelasnya.
Namun begitu, lanjut Vencentius Mekiuw, bagi guru yang sudah lama bertugas, ada kemudahan-kemudahan yang diberikan saat akan melanjutkan pendidikannya ke jenjang S1 atau D4. ‘’Jadi ada beberapa mata kuliah yang diperhitungkan sehingga paling 1 tahun sudah bisa diwisuda,’’ katanya.
Karena itu , untuk membantu guru-guru yang sudah lama bertugas terutama yang berada di pedalaman tersebut, jelas Vincentius Mekiuw, pihaknya telah menjalin kerja sama dengan Unmus untuk melaksanakan perkualihan itu dengan mandata yang diberikan dari Uncen sebagai penyelenggara Pendidikan jarak jauh. ‘’Tahun 2013 itu sudah bisa jalan,’’ jelasnya.
Sementara alasan lain bagi guru yang belum sertifikasi di Merauke itu, jelas Vincentius Mekiuw, karena masa pengabdiannya sebagai guru masih baru. Karena yang diperioritaskan terlebih dahulu adalah guru-guru yang sudah lama mengabdi namun belum sertifikasi.
‘’Tahun 2015 mendatang sesuai UU Guru dan Dosen semua guru dan dosen harus sertifikasi. Kalau tida sertifikasi maka dinyatakan tidak layak berdiri di depan kelas,’’ katanya.
Selain itu, tambah dia, dengan sertifikasi maka sejumlah hak-hak yang diperjuangkan guru selama ini yakni penambahan pendapatan akan diperoleh guru. ‘’Kalau sudah lulus sertifikasi maka dia akan mendapatkan tunjangan 1 kali gaji pokoknya,’’ tambahnya. (02/media center)
Wednesday, 28 November 2012
50 Persen Guru di Merauke Belum Bersertifikasi
Ditulis Oleh : ~ Portal Berita Merauke
Artikel 50 Persen Guru di Merauke Belum Bersertifikasi ini diposting oleh Portal Berita Merauke pada hari Wednesday, 28 November 2012. Radar Merauke menyajikan informasi terkini tentang berbagai peristiwa yang terjadi di kota Merauke dan wilayah Papua Selatan umumnya. Kritik dan saran dapat anda sampaikan melalui kotak komentar. Copyright berita dalam site ini milik pemilik berita: Kompas, Cenderawasihpos, Tabloid Jubi, Jaringan Pasificpost, Infopublik, Jaringan JPNN dll. Radar Merauke adalah web personal yang merangkum berita dari berbagai media.