Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) XI Merauke mengamankan sebuah Kapal Motor Shunlidayu-07 berbendera Indonesia beserta 18 warga Cina karena tidak memiliki Surat Rekomendasi Penggunaan Tenaga Kerja Asing, Kamis (5/3). Selain itu, kapal ikan milik PT Sino Indonesia Shunlida Fhising itu tidak dilengkapi dengan sertifikat kelaikan dan pengawakan kapal penangkap ikan yang sah.
Kapal ikan yang dinakhodai oleh Kamali itu ditangkap oleh KRI Kakap-811 dari Satuan Kapal Patroli Komando Armada RI Kawasan Timur (Satrol Koarmatim) di sekitar perairan laut Arafuru. Untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut, kapal tersebut dikawal KRI Kakap-811 ke Lantamal XI Merauke.Selain 18 warga China, turut diamankan juga 4 ABK warga Indonesia beserta muatan kapal berupa ikan campuran seberat 100 ton.
Koarmatim Tingkatkan Pengamanan Laut Indonesia Timur
Sementara itu, untuk memelihara dan meningkatkan stabilitas keamanan di laut, Komando Armada RI Kawasan Timur (Koarmatim) menggelar Operasi Trisila tahun 2009 di wilayah perairan Yurisdiksi Nasional khususnya kawasan Indonesia Timur.
Satuan Tugas Trisila tersebut melibatkan lima kapal perang, yaitu KRI Multatuli-561 sebagai kapal markas, KRI Keris-624, KRI Ajak-653, KRI Tjiptadi-881 dan KRI Lambung Mangkurat-874, serta satu pesawat Nomad dan satu helikopter. Operasi tersebut dilepas secara langsung oleh Pangarmatim Laksamana Muda TNI Lili Supramono di Dermaga Madura, Koarmatim,
Pangarmatim mengatakan bahwa penegakkan kedaulatan dan hukum di wilayah perairan yurisdiksi nasional kawasan timur
Pangarmatim meminta kepada seluruh prajuritnya agar bertindak tegas terhadap segala bentuk pelanggaran di laut sesuai dengan aturan yang berlaku, baik secara hukum nasional maupun internasional.
Sumber : TNI.MIL.ID
Mengenal KRI. KAKAP 811
KRI Kakap (811) merupakan kapal patroli TNI-AL. KRI Kakap adalah kapal jenis FPB-57 generasi pertama buatan Lurssen, Vegesack, Jerman. Pemesanan kapal ini disertai perjanjian untuk membuat kapal selanjutnya di PT. PAL, Surabaya. KRI Kakap diopersikan mulai 1988. Kapal-kapal dalam kelas ini adalah KRI Kakap, KRI Kerapu, KRI Tongkol, dan KRI Barakuda.
Kapal yang mempunyai 49 awak kapal ini mempunyai ukuran 58.1 m x 7.62 m x 2.73 m ( 190.6 kaki x 25 kaki x 9 kaki).Kecepatan maksimum 28.1 knot dan berbobot penuh 425 ton.
Senjata
Meriam utama kapal perang KRI Kakap ini adalah meriam tunggal 40 mm serta dua senapan mesin 7.62 mm. KRI Kakap juga mempunyai sistem DR200S bagi pertahanan terhadap peluru kendali.
Fasilitas Penerbangan
KRI Kakap dilengkapi dengan dek penerbangan dan hangar di bagian belakang untuk helikopter sekelas NBO-105. Kapal ini juga dilengkapi dengan radar.
Tenaga Penggerak
Kapal KRI Kakap mempunyai dua mesin disel yang menghasilkan 8,260 bhp secara bersamaan dengan dua buah baling-baling, kapal ini mampu melaju sampai kecepatan 28.1 mil nautikal.
Sumber : ID. Wikipedia.org