MERAUKE-Dalam rangka menciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif, petugas Kelurahan Kelapa Lima Merauke bekerja sama dengan petugas Polsek Kota Merauke melakukan razia minuman keras lokal ke rumah-rumah warga, Jumat (12/12) kemarin. Alhasil, dalam operasi yang berlangsung beberapa jam tersebut, berhasil disita sedikitnya 100 liter Sagero dan sekitar 70 liter Sopi.
"Operasi minuman keras lokal yang kami lakukan berhasil menyita ratusan liter Miras lokal dari masyarakat," kata Kalurah Kelapa Lima Yakobus Tom, SIP, ketika dihubungi, sesaat setelah operasi tersebut, kemarin.
Operasi yang dilakukan ini, lanjut Jack-panggilan akrabnya, karena dirinya melihat banyak kekerasan yang terjadi selama ini akibat dipicu oleh Miras. "Saya melihat bahwa akar permasalahannya berada pada Miras ini. Gara-gara Miras, antara saudara dengan saudara bisa berkelahi bahkan membuat tindak pidana,"katanya. Apalagi, Miras jenis Sagero dan Sopi tersebut sangat mudah didapatkan warga dan harganya sangat terjangkau. Itu karena Sagero tersebut diperoleh dari air kelapa yang cukup banyak dimiliki masyarakat.
Sedangkan Sopi dibuat dari Sagero melalui penyulingan. Dia berharap, apa yang dilakukan ini juga dapat diikuti oleh teman-temannya yang lain sehingga Merauke bebas dari berbagai tindak kekerasan. "Nanti saya akan undang teman-teman, untuk dapat melaksanakan operasi yang sama di wilayah kerjanya masing-masing,"ungkap Yakobus Tom yang juga Pelaksana Tugas Kepala Distrik Merauke ini.
Terhadap Miras yang berhasil disita tersebut, Jack mengungkapkan, nantinya akan dimusnahkan dengan mengundang tokoh-tokoh masyarakat yang ada di kelurahan tersebut. "Kami harapkan masyarakat yang selama ini membuat minuman lokal ini supaya berhenti. Karena tidak ada gunanya, malah menimbulkan masalah dalam masyarakat,"harapnya. (ulo)
"Operasi minuman keras lokal yang kami lakukan berhasil menyita ratusan liter Miras lokal dari masyarakat," kata Kalurah Kelapa Lima Yakobus Tom, SIP, ketika dihubungi, sesaat setelah operasi tersebut, kemarin.
Operasi yang dilakukan ini, lanjut Jack-panggilan akrabnya, karena dirinya melihat banyak kekerasan yang terjadi selama ini akibat dipicu oleh Miras. "Saya melihat bahwa akar permasalahannya berada pada Miras ini. Gara-gara Miras, antara saudara dengan saudara bisa berkelahi bahkan membuat tindak pidana,"katanya. Apalagi, Miras jenis Sagero dan Sopi tersebut sangat mudah didapatkan warga dan harganya sangat terjangkau. Itu karena Sagero tersebut diperoleh dari air kelapa yang cukup banyak dimiliki masyarakat.
Sedangkan Sopi dibuat dari Sagero melalui penyulingan. Dia berharap, apa yang dilakukan ini juga dapat diikuti oleh teman-temannya yang lain sehingga Merauke bebas dari berbagai tindak kekerasan. "Nanti saya akan undang teman-teman, untuk dapat melaksanakan operasi yang sama di wilayah kerjanya masing-masing,"ungkap Yakobus Tom yang juga Pelaksana Tugas Kepala Distrik Merauke ini.
Terhadap Miras yang berhasil disita tersebut, Jack mengungkapkan, nantinya akan dimusnahkan dengan mengundang tokoh-tokoh masyarakat yang ada di kelurahan tersebut. "Kami harapkan masyarakat yang selama ini membuat minuman lokal ini supaya berhenti. Karena tidak ada gunanya, malah menimbulkan masalah dalam masyarakat,"harapnya. (ulo)