Turnamen yang digelar dalam rangka HUT Korem 174/ATW ke-8 di lapangan Kodim 1707/Merauke Sabtu (1011) sore lalu, diikuti 10 klub sepak bola se wilayah Kabupaten Merauke.
Komandan Korem 174/ATW Brigjen TNI Edy Rahmayadi dalam sambutannya ketika membuka turnamen kemarin, mengakui tujuan dilaksanakannya turnamen ini untuk mencari dan merekrut bibit-bibit muda pesepak bola di Kabupaten Merauke.
“Saya melihat anak-anak Merauke sangat menggilai sepak bola. Mereka bermain di tempat-tempat terbuka walaupun buka lapangan. Nah melihat animo mereka yang kuat itu menggugah kami untuk menggelar turnamen ini untuk menampung minat dan talenta mereka,” ungkapnya.
Jenderal bintang satu ini juga melihat postur tubuh anak-anak Merauke sangat proporsional untuk dibesut sebagai atlit-atli sepak bola baik di kancah daerah, nasional bahkan internasional. Oleh karena itu, sambungnya, butuh wadah yang pas untuk mengeksplorasi bakat mereka tersebut.
“Kegiatan semacam ini mesti dilakukan secara berkelanjutan, agar muncul pemain-pemain muda berbakat di bidang sepak bola,” tegasnya.
Lebih jelas Danrem mengatakan ide diadakannya tournamen untuk kategori anak, karena sebelum menjadi pemain bola professional mereka berasal dari generasi anak anak sebagai bibit awal untuk menjadi bintang sepak bola.
“Yang jelas saya berharap anak-anak yang mengikuti turnamen ini harus sportif karena sebuah olahraga sangat melekat dengan sportifitas,” tandasnya.
Sementara itu Ketua Panitia Mayor Inf Noppy Laksana mengatakan, dalam turnamen ini, rata-rata usia pemain muda antara 12 hingga 15 tahun.
“Karena tujuan kita mencari bibit-bibit muda pemain sepakbola, pada turnamen ini lebih kita tonjolkan para pemain dengan usia belasan,” terangnya. (lea/achi/LO1)