Ilustrasi (Foto: Antara)
KBR68H, Jayapura - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Papua menemukan ribuan data ganda di sejumlah kabupaten. Anggota KPU setempat, Tarwinto menuturkan data ganda banyak ditemukan di Kota Jayapura, Wamena dan Merauke.
Tarwinto mengatakan KPU Papua sudah bergerak mengatasi Data Pemilih Tetapganda itu. Jumlah DPT di Papua mencapai 3 juta lebih. Sementara ada 6 ribu DPT yang berstatus ganda.
“Itu ada penurunan, karena termasuk di kota kita temukan data ganda sekitar 6000, tuh kan menjadi turun. Dan Merauke ada, satu distrik Merauke kemarin kita temukan 500. Itu juga kita bersihkan. (Kenapa tuh pak?) Ya kemarin, pada waktu unggah itu memang ada satu metodenya ada yang pake data e-KTP, ada juga DP4 yang pakai itu. Itu kita bilang bersihkan, kalaumemang ada temuan data ganda. Sebenarnya maksudnya kan ingin mengkroscek data itu tapi ternyata begitu unggah ditemukan dobel, dibersihkan lagi,” jelasnya.
Anggota KPUD Papua Tarwinto menambahkan hingga saat ini DPT yang belum masuk ke KPU adalah dari Kabupaten Nduga, Daerah itu masih dilanda konflik sosial. Di tambah warga Nduga tersebar di kawasan pegunungan.
Editor: Suryawijayanti
KBR68H, Jayapura - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Papua menemukan ribuan data ganda di sejumlah kabupaten. Anggota KPU setempat, Tarwinto menuturkan data ganda banyak ditemukan di Kota Jayapura, Wamena dan Merauke.
Tarwinto mengatakan KPU Papua sudah bergerak mengatasi Data Pemilih Tetapganda itu. Jumlah DPT di Papua mencapai 3 juta lebih. Sementara ada 6 ribu DPT yang berstatus ganda.
“Itu ada penurunan, karena termasuk di kota kita temukan data ganda sekitar 6000, tuh kan menjadi turun. Dan Merauke ada, satu distrik Merauke kemarin kita temukan 500. Itu juga kita bersihkan. (Kenapa tuh pak?) Ya kemarin, pada waktu unggah itu memang ada satu metodenya ada yang pake data e-KTP, ada juga DP4 yang pakai itu. Itu kita bilang bersihkan, kalaumemang ada temuan data ganda. Sebenarnya maksudnya kan ingin mengkroscek data itu tapi ternyata begitu unggah ditemukan dobel, dibersihkan lagi,” jelasnya.
Anggota KPUD Papua Tarwinto menambahkan hingga saat ini DPT yang belum masuk ke KPU adalah dari Kabupaten Nduga, Daerah itu masih dilanda konflik sosial. Di tambah warga Nduga tersebar di kawasan pegunungan.
Editor: Suryawijayanti