MERAUKE - Marselinus Mahuze, warga jalan Arafura di keroyok oleh RG alias Obet (31) dan Dedi hingga babak belur. Pengeroyokan yang menyebabkan Marselinus mengalami luka parah itu terjadi di Jalan Arafura, kelurahan Samkai, Merauke, Rabu (12/12) kemarin.
Diruang penyidik Polsek Merauke Kota, kemarin (14/12) Obet dan Dedi mengakui perbuatannya itu.
Menurut Obet, kasus pengeroyokan itu berawal ketika ia pulang dari Kabupaten Mappi bersama adik iparnya(adik istrinya). Ketika itu, Pangrasia, istri Obet cemburu, Obet diduga mempunyai hubungan special bersama adiknya itu. Seperti dikatahui bahwa adik iparnya nya itu adalah pacar dari Dedi.
Karena Dedi merasa hal itu tidak benar, Dedi pun merusak rumah keluarga istri Obet. Tidak berapa lama kemudian, kelaurga dari istri Obet mendatangi rumah dan langsung membacok bagian kepala Obet.
“Pas saya keluar dari rumah, didepan rumah sudah ada orang bawa kampak. Dia langsung kampak kepala saya. Saya masuk rumah dan ambil parang dan mau membalasnya”, ungkap Obet.
Tidak terima Obet bersama Dedi pun mengejar keluarga istrinya itu, namun yang didapat hanya Marselinus. Ketika itu juga Obet langsung memarang bagian punggung korban dan beberapa saat kemudian, Dedi pun meamrang tangan sebelah kanannya.
Setelah kejadian itu, korban pun dibawa ke RSUD Merauke guna mendapat pertolongan medis.
Kapolres Merauke AKBP Patrige Renwarin,SH melalui Kapolsek Merauke Kota AKP Laba Simanjorang,SH mengatakan bahwa kedua pelaku akan dijerat dengan Pasal 170 KUHP. (lea/achi/LO1)

Artikel 