MERAUKE, KOMPAS -- Polres Merauke meningkatkan intensitas patroli menjelang 1 Desember. Apalagi setelah terjadinya penyerangan Markas Polsek Pirime di Kabupaten Lanny Jaya, Provinsi Papua, oleh kelompok bersenjata.
Kepala Polres Merauke Ajun Komisaris Besar Patrige Renwarin mengatakan, untuk menyikapi perkembangan keamanan di Papua, Polres Merauke menerima perintah menggelar operasi pekat dan meningkatkan patroli. "Operasi itu dilakukan untuk menciptakan kondisi aman di masyarakat. Ini bertujuan untuk mengantisipasi gejolak menjelang dan setelah 1 Desember dan juga agar masyarakat menjelang Natal dan tahun baru dapat beraktivitas dengan aman tanpa rasa takut," kata Patrige, Rabu (28/11/2012) di Merauke.
Menurut Patrige, patroli rutin ditingkatkan dari sekali pada waktu siang dan sekali pada malam hari menjadi dua kali pada siang dan empat kali pada malam hari, terutama pada jam-jam rawan. "Patroli bersifat dialogis, artinya tidak hanya mobile (bergerak). Pada titik-titik tertentu kami berhenti untuk berbincang dengan masyarakat terutama pada jam-jam rawan," katanya.
Tanggal 1 Desember diklaim sebagai hari kemerdekaan Papua Barat (Papua). Tahun-tahun sebelumnya pada 1 Desember biasanya diwarnai dengan pengibaran bendera Bintang Kejora. Berdasarkan catatan Kompas, pada tahun 2011 peringatan 1 Desember juga diwarnai pengibaran Bintang Kejora di Wamena, Timika, dan Puncak Jaya.