Pelajar SMK N I Merauke Unjuk Rasa, Tolak Pergantian Kepsek

Merauke, Media Center - Pelajar SMK Negeri I melakukan unjuk rasa, menolak adanya pergantian kepala sekolah yang akan dilakukan pemerintah daerah. dengan membawa yel-yel dan spanduk, ratusan pelajar berusaha mempertahankan kepala sekolahnya yang telah bertugas lebih dari 2 tahun. Akibat aksi demo pelajar, aktifitas belajar mengajar di sekolah yang letaknya di tengah kota, tidak berjalan.

pelajar hanya duduk-duduk bergerombol di halaman sekolah dan melakukan orasi penolakan adanya rencana pergantian kepala sekolah. Siswa mengaku, unjuk rasa dari 800 an siswa sebagai bentuk kecintaan murid terhadap gurunya. Mereka menilai, dengan dipimpin Yeany Klanit, SMK Negeri I saat ini mengalami kemajuan.

“Terlebih,  pergantian kepala sekolah yang sudah dijadwalkan pemerintah, dirasakan bukan saat yang telat,karena  menjelang pelaksanaan ujian. Mereka berupaya agar pemerintah tidak mengganti kepala sekolah SMK Negeri I,”kata Natalis Fakiri Yimsi, Ketua OSIS SMK N I.

Kepala Sekolah mengetahui aksi ratusan muridnya adalah murni keinginan siswa tanpa ada tendensi dan desakan dari pihak lain. Unjuk rasa di lingkungan sekolah mendapat pengawalan aparat dan berlangsung tertib.

Yeany Klanit mengaku tepta  patuh aturan pemerintah. Meski SK pergantian kepala sekolah belum diterima, dirinya tetap siap bila harus menerima surat mutasi yang dikeluarkan pemerintah daerah.

Siswa SMK I merasa kehilangan figur panutannya, bila benar-benar dilakukan pergantian kepala sekolah yang sudah menjabat selama 2 tahun lebih. Hanya saja, pelajar juga harus memahami mekanisme dan aturan pemerintah, dimana pergantian jabatan merupakan hal wajar, dengan harapan dapat memotifasi pegawai bertugas. Terlebih pergantian Kepala Sekolah besar-besaran dilakukan, mulai dari tingkat TK, SD, SMP hingga SMA/SMK. (09/ Media Center)