Merauke, (6/11)— Bupati Merauke, Drs. Romanus Mbaraka, MT mengungkapkan, pihaknya baru mendapatkan informasi secara resmi dari Surya Institut jika dua anak Sekolah Dasar (SD) dari kampung yang selama kurang lebih setahun digembleng di lembaga pendidikan tersebut, akan berlaga mengikuti lomba pembuatan robot tingkat dunia yang sedianya berlangsung tanggal 15 Desember 2012 di Korea Selatan.
Kedua murid asli Papua yang dikirim Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Merauke di kala baru duduk di bangku SD Kelas III dan IV setahun silam itu, tidak lain adalah Petrus Buang dan Yohanes Simon Yamara. Mereka telah menunjukkan kualitasnya setelah keluar sebagai juara dua dalam lomba robot tingkat nasional yang berlangsung di Convention Centre Jakarta.
“Ini adalah suatu kemajuan yang sangat luar biasa dan menunjukkan, kalau anak-anak Merauke juga sangat cerdas dan bisa bersaing di tingkat nasional bahkan mewakili dunia untuk lomba robot, setelah digembleng selama kurang lebih satu tahun di Surya Institut. Mereka telah mengharumkan nama daerah ini dan siap bertarung dalam skala dunia,” tegasnya.
Kedua bocah itu, kata Bupati Merauke, adalah anak kampung yang ddiseleksi dan dikirim setahun silam ke Surya Institut. Ini menunjukkan bahwa, Tuhan tidak pernah melihat orang kaya atau pejabat yang mempunyai uang dan bisa menyekolahkan anak. Ternyata anak-anak dari kampung juga, memiliki kemampuan sangat luar biasa. (Jubi/Ans)


Artikel 