Radar Merauke menyajikan informasi terkini tentang berbagai peristiwa yang terjadi di kota Merauke dan wilayah Papua Selatan umumnya.
UPDATE!! Berita di Radar Merauke dapat dibaca langsung lewat Smartphone Android! Baca fiturnya DISINI atau Download aplikasinya disini : LINK Download Android RadarMeraukeCom.APK !!! Baca berita Via Opera Mini Atau Browser Handphone (Blackberry/Iphone/Symbian) : http://www.radarmerauke.com/?m=1 .

Monday, 9 March 2009

Penemuan Gua Kudus di Sumenep Berawal dari Mimpi, diyakini mempunyai khasiat mujarab

Penemuan Gua Kudus di Sumenep, Madura berawal dari mimpi. Saat itu sang penemu mengaku selalu didatangi seorang nenek yang menunjukan sebuah lubang atau mirip kamar. Setelah dilakukan pencarian selama 2 tahun, barulah lubang yang ada dalam mimpinya itu ditemukan.

Menurut Imaniyah kepaa detiksurabaya.com, Jumat (6/3/2009), awalnya mimpi itu dianggap bunga tidur. Namun, mimpi serupa kembali dialami dan berulang-ulang. Akhirnya mereka memutuskan untuk mencari lubang atau mirip kamar itu di setiap pelosok di Kabupaten Sumenep. Dalam pencarian yang memakan waktu hampir 2 tahun lebih itu, mereka sudah menemukan hingga 76 gua. Namun, bentuknya tidak sama dengan yang ditunjukkan dalam mimpi oleh nenek tua rentah itu. Baru pada akhir tahun 1999, pasutri yang berbisnis barang pecah belah dan pracangan ini menemukan Gua Kudus yang mirip dengan yang pernah ditunjukkan dalam mimpinya.

Karena Gua Kudus itu berada di lahan seluas 4.000 m2 dan statusnya milik orang, maka keduanya memutuskan untuk membeli tanah itu. Lalu, Gua Kudus yang semula tidak dirawat dan hanya dijadikan pembuangan sampah oleh warga setempat, saat ini menjadi tempat yang� dikeramatkan. Selain itu, 25 meter dari lokasi Gua Kudus juga terdapat makam panembahan paksi atau Pangeran Kudus Syek Abdul Malik. Ny Imaniyah yang mengaku masih keluarga besar Jenderal TNI (Purn) R Hartono asal Pamekasan itu, Gua Kudus juga menjadi rumah suaminya Edy Rajab (55), yang akrap dipanggil Aba, setiap saat selalu istirahat di salah satu lubang gua. Pada saat pengunjung ramai, maka suaminya melayani dan menjelaskan perihal penemuan gua dan kelebihannya dari segi supranatural.

Gua Kudus ini juga diyakini mempunyai jalan ghaib menuju Asta Caron di Kabupaten Situbondo dan jalan tembus ke pemakaman raja-raja Sumenep di Asta Tinggi, Kebonagung, Sumenep. Salah seorang pengunjung, Ny Marsiyah (41) Desa Bangkalan, Kecamatan Kota Sumenep, mengatakan, khasiat air Gua Kudus memang bisa dirasakan. Selain untuk penyembuhan segala macam penyakit, juga untuk penglaris dagangan. "Saya sering ke Gua Kudus ini, karena tetesan airnya berkhasiat," ujar Marsiyah pada detiksurabaya.com di lokasi.(bdh/bdh)


Air Gua Kudus Diyakini Mempunyai Khasiat Mujarab

Gua Kudus yang berada di Dusun Saluran Air, Desa Pamolokan, Sumenep, Madura diyakini mempunyai keajaiban. Tetesan air di dinding gua yang ditemukan pada akhir tahun 1999 lalu diyakini mempunyai khasiat mujarap yakni untuk pengobatan segala macam penyakit
atau disebut raja obat.

Gua yang tampak bersih dan nyaman untuk rekreasi itu ramai dikunjungi, baik dari warga Madura maupun wisatawan luar daerah. Selain gua dilengkapi dengan fasilitas penerangan, lantainya juga sudah dikeramik. Bahkan, keindahan gua itu sudah terlihat di bagian depan dengan gambar naga besar.

Untuk memasuki gua pengunjung disarankan untuk melewati lubang sebelah kanan terlebih dahulu yakni sesuai dengan asal mula ditemukannya. Lalu, berikutnya masuk kembali di lubang bagian kiri. Setiap lubang gua terdapat tetesan air. Bagi pengunjung yang hendak mengambil air tetesan gua itu digratiskan. Tinggal membawa plastik atau bekas minuman meneral.

Air yang menetes dari berbagai lubang batu itu diyakini dapat menyembuhkan segala macam penyakit. Itu dibuktikan dengan pernyataan pengunjung yang disampaikan pada penjaga Gua Kudus yang sekaligus pemilik atau penemu pertama kali, Ny Imaniyah (49) dan suaminya Edy Rajab (55), yang akrap dipanggil Aba, asal Kabupaten Pamekasan.

Ny Imaniyah menjelaskan, air Gua Kudus semakin termasyhur setelah pengunjung merasakan khasiatnya. Mereka setiap kali berkunjung selalu mengambil air dan meminumkan pada orang yang sakit dan bisa sembuh dengan izin Yang Maha Kuasa. Bahkan, yang kesurupan roh halus atau kemasukan jin juga bisa disembuhkan.

"Ada yang memercikkan air Gua Kudus ini pada degangannya ternyata bertambah laris," kata Ny Imaniyah saat ditemui detiksurabaya.com di mulut Gua Kudus, Dusun Saluran Air, Desa Pamolokan, Kabupaten Sumenep, Jumat (6/3/2009).(bdh/bdh)

Sumber : Detik Surabaya

Share on :
Silahkan berikan komentar melalui Facebook. Jangan lupa login dulu melalui akun facebook anda. Pembaca dapat mengirimkan komentar terkait artikel atau berita yang ditayangkan. Isi komentar bukan merupakan pandangan, pendapat ataupun kebijakan radarmerauke.com dan sepenuhnya menjadi tanggung jawab pengirim.

Ditulis Oleh : ~ Portal Berita Merauke

Artikel Penemuan Gua Kudus di Sumenep Berawal dari Mimpi, diyakini mempunyai khasiat mujarab ini diposting oleh Portal Berita Merauke pada hari Monday, 9 March 2009. Radar Merauke menyajikan informasi terkini tentang berbagai peristiwa yang terjadi di kota Merauke dan wilayah Papua Selatan umumnya. Kritik dan saran dapat anda sampaikan melalui kotak komentar. Copyright berita dalam site ini milik pemilik berita: Kompas, Cenderawasihpos, Tabloid Jubi, Jaringan Pasificpost, Infopublik, Jaringan JPNN dll. Radar Merauke adalah web personal yang merangkum berita dari berbagai media.
 
© Copyright RadarMerauke.com | Portal Berita Merauke @Since 2008 - 2013 - Some rights reserved | Powered by Blogger.com.
Template Design by Owner Template | Published by Owner Template and Owner
WWW.RADARMERAUKE.COM - PORTAL BERITA MERAUKE
( www.radarmerauke.me | www.radarmerauke.asia | Email : radarmerauke@gmail.com | radarmerauke@yahoo.com )

Radar Merauke menyajikan informasi terkini tentang berbagai peristiwa yang terjadi di kota Merauke dan wilayah Papua Selatan umumnya. Copyright berita dalam site ini milik pemilik berita: Kompas, Bintang Papua, Cenderawasihpos, Tabloid Jubi, Jaringan Pasificpost, Infopublik, suluhpapua, Jaringan JPNN dll. Radar Merauke adalah web personal yang merangkum berita dari berbagai media.