Setelah hidup berkeluarga sebagai suami istri tanpa ikatan resmi, akhirnya 23 pasangan di lingkungan Paroki Sang Penebus Kampung Baru, Keuskupan Agung Merauke dikukuhkan dalam pernikahan melalui Sakramen Perkawinan. Selain pemberkatan nikah, juga dilakukan Sakramen Permandian bagi sekitar 60 anak.
Pernikahan dan permandian secara massal itu dilakukan oleh Pastor Paroki Sang Penebus Kampung Baru, Anton Panumbi, MSc bertepatan dengan peringatan Keluarga Kudus Yusuf, Maria dan Yesus, Minggu (18/12). Dari 23 pasangan yang dinikahkan tersebut hampir semuanya telah memiliki keturunan dan telah hidup bersama sebagai suami istri.
Pastor Anton Panumbi, dalam renungannya mengungkapkan berbagai alasan yang dihadapi pasangan tersebut hingga terus menerus menunda pemberkatan nikahnya seperti masalah adat yang belum selesai, masalah finansial atau ekonomi dan masalah klasik lainnya. "Tapi ada rasa berdosa untuk hidup secara terus menerus dalam kelemahan sehingga pada hari ini, masing-masing menyatakan dan mengaku untuk mau hidup dalam kasih dan bimbingan Tuhan melalui pemberkatan nikah secara resmi,"ujarnya.
Dalam bagian renungan lainnya, Pastor Anton Panumbi juga meminta pasangan yang baru diresmikan itu termasuk orang tua yang anaknya dipermandikan agar mendidik anak-anak yang dikaruniakan Tuhan dalam iman Kristiani. "Orang tua memiliki kewajiban dan tangung jawab untuk mendidik anak-anak ini baik untuk pertumbuhan iman mereka, pendidikan maupun kasih sayang kepada mereka,"pesannya. Ia juga meminta agar anak-anak tersebut didik dalam aturan dan hukum sehingga bisa jadi orang yang baik, tahu sopan santun, memiliki akhlak, tahu mengghormati orang tua dan sesamanya, seperti Kanak-Kanak Yesus yang sejak kecil diberi bimbingan, aturan dan hukum melalui contoh orang tuanya dengan teladan hukum Taurat dan Musa. ''Orang tua harus menjadi contoh dan teladan bagi anak-anak dalam keluarga,"jelasnya mengingatkan.
http://www.cenderawasihpos.com/detail.php?id=22927&ses=
Tuesday, 30 December 2008
Dari Pernikahan dan Permandian Massal di Merauke
Ditulis Oleh : ~ Portal Berita Merauke
Artikel Dari Pernikahan dan Permandian Massal di Merauke ini diposting oleh Portal Berita Merauke pada hari Tuesday, 30 December 2008. Radar Merauke menyajikan informasi terkini tentang berbagai peristiwa yang terjadi di kota Merauke dan wilayah Papua Selatan umumnya. Kritik dan saran dapat anda sampaikan melalui kotak komentar. Copyright berita dalam site ini milik pemilik berita: Kompas, Cenderawasihpos, Tabloid Jubi, Jaringan Pasificpost, Infopublik, Jaringan JPNN dll. Radar Merauke adalah web personal yang merangkum berita dari berbagai media.